> >

Kisah Wak Haji Rukding, Orang Gila Pembuat Jalan di Gili Trawangan

Wisata | 14 Juli 2021, 23:20 WIB
Wak Haji Rukding, pelopor pembuat jalan yang mengelilingi Gili Trawangan, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat. Foto diambil sebelum pandemi. (Sumber: Kompas.TV - Vyara)

Hanya hingga terang matahari tinggi sedikit di atas lereng Rinjani nun di ufuk timur, Wak Haji Rukding selesai bekerja. Sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit.

“Bekal saya waktu itu cuma 3 sampai 4 patok,” kenang Wak Haji Rukding saat bersantai di atas berugaq di samping rumahnya di area utara Gili Trawangan. Berugaq merupakan bangunan serupa pendopo yang biasa ada di tiap rumah atau sekumpulan rumah orang Sasak, suku asli Pulau Lombok.

Beberapa tahun kemudian, jadilah jalan buatan Wak Haji Rukding, cikal bakal jalan utama di Gili Trawangan. Jalan utama yang mengelilingi Pantai Trawangan, dengan irisan melintang lurus di tengahnya. Eh, tapi tak persis melintang lurus, karena ada bagian jalan yang miring di sisi ujung timur.

“Ah ya, itu karena waktu itu ada sengketa tanah. Yang punya tanah keberatan, akhirnya jalannya jadi miring sedikit,” kata Wak Haji Rukding terkekeh, lalu menyesap kopi hitamnya.

Baca Juga: Warga Gili Trawangan Rayakan Hari Valentine dengan Menanam Oksigen

Kini, jalan rintisan Wak Haji Rukding yang mengeliling dan membelah pulau, bisa dinikmati tak cuma oleh seluruh masyarakat Gili Trawangan, tapi juga turis manca negara yang – sebelum pandemi –  kerap memadati pulau surga nan cantik ini.

Penulis : Vyara Lestari Editor : Fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU