> >

Kapolda Papua Perintahkan TNI-Polri Tutup Jalur Pelarian di Beoga Usai KKB Tembak Mati Siswa SMA

Peristiwa | 16 April 2021, 18:32 WIB
Polri memastikan saat ini kondisi di Papua khususnya di Beoga sudah kembali kondusif setelah aksi penembakan dan pembakaran oleh KKB. (Sumber: Istimewa via Tribunnews.com)

Aksi penembakan yang dilakukan KKB dalam beberapa hari terakhir kian masif.

Sebelumnya, seorang tukang ojek ditembak mati KKB di wilayah Puncak Papua, tepatnya di Kampung Eromaga Distrik Omukia, Rabu (14/4/2021).

Korban tukang ojek tersebut seorang pria berusia 41 tahun bernama Udin.

Ia merupakan warga Kompleks Pasar Ilaga ibu kota Puncak.

Baca Juga: Menegangkan! Viral Video Amatir Serangan Baku Tembak KKB di Papua

"Korban ditembak saat pulang ke Ilaga usai mengantar penumpang," kata Fakhiri.

Dari hasil visum di Puskesmas Ilaga, korban tewas akibat luka tembakan. Korban ditembak di bagian kepala.

"Ada dua luka tembakan di tubuh korban, di bagian kepala tembus pipi kanan dan di bagian dada kanan tembus pinggang sebelah kiri," ujar Fakhiri.

Menurut Fakhiri, pelaku penembakan merupakan KKB pimpinan Lekagak Telenggen.

Fakhiri berjanji bakal menindak tegas pelaku.

Baca Juga: TNI dan Brimob Pukul Mundur KKB, Satgas Nemangkawi Berhasil Mendarat di Beoga Siap Menindak

"Kami akan menindak tegas kelompok ini agar tidak terjadi lagi kasus-kasus penembakan yang menimpa warga. Saat ini personel gabungan masih melakukan pengejaran terhadap mereka," ujarnya.

Lebih lanjut, Fakhiri pun mengimbau kepada warga Puncak, Papua untuk membatasi aktivitas di luar rumah.

"Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat di Kota Ilaga agar membatasi aktivitas dan tidak ke luar dari Kota Ilaga guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," kata Fakhiri.

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU