> >

Beda Pernyataan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Soal Skateboard di Trotoar

Peristiwa | 5 Maret 2021, 14:23 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat bertemu Skateboarder Satria Vijie. (Sumber: Instagram @satriavijie )

"Jadi ini Hasil diskusi Gw dengan Pak Gubernur DKI Jakarta: 1. Tidak ada Larangan bermain Skateboard di Trotoar Jakarta.! *Silakan menggunakan fasilitas yang ada secara bijak," tulis Satria Vijie, Kamis (4/3/2021).

Baca Juga: Ditendang Satpol PP saat Main di Trotoar Bunderan HI, Skateboarder Ini Mengadu ke Pemerintah

Poin kedua, Satria Vijie mengatakan, pertemuan tersebut memberikan penjelasan tak ada aturan untuk pengambilan skateboard milik para pemain skateboard oleh petugas.

Pengecualian jika papan skateboard tersebut digunakan untuk tindak kriminal.

Poin ketiga, Satria Vijie menyebutkan, Anies berjanji akan melakukan revitalisasi di beberapa skatepark di Jakarta.

Untuk permainan di trotoar, Vijie mengatakan, Anies meminta para pemain skateboard untuk mengutamakan para pejalan kaki.

Baca Juga: Realisasi Janji Anies untuk Jual Kepemilikan Saham Pemprov DKI di Perusahaan Miras

"4. Wajib mengutamakan Pejalan kaki saat bermain skateboard di trotoar," tulis Vijie.

Poin kelima, Vijie juga menyebut Anies meminta untuk para pemain skateboard menaati protokol kesehatan, tidak berkerumun, dan menjaga kebersihan tempat bermain.

"6. Dilarang CatCalling baik itu godain, siul, komentar, dll ke semua pejalan yg ada di trotoar. 7. Ikut membantu menjaga dan membuat kota Jakarta lebih maju dan lebih baik lagi," tulis Vijie.

Sementara itu, Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin menjelaskan, penertiban tersebut dilakukan karena melanggar protokol kesehatan.

Baca Juga: Ultah 71 Tahun Satpol PP, Gubernur Anies: Terima Kasih Telah Menjaga Jakarta

"Karena pada saat patroli, anggota Satpol PP itu mendapati kegiatan teman-teman yang menggunakan skateboard itu bermain di trotoar tanpa gunakan masker, berkerumun, dan sebagainya," kata Arifin.

Para pemain skateboard tersebut sudah diingatkan sehari sebelum kejadian itu untuk menggunakan masker. Namun, pelanggaran tersebut kembali terjadi.

Penulis : Rizky-L-Pratama

Sumber : Kompas TV


TERBARU