> >

Kecewa Diperas Sesama Polisi, Bripka Madih Berencana Ajukan Pengunduran Diri

Peristiwa | 3 Februari 2023, 20:37 WIB
Bripka Madih mengaku berencana mengundurkan diri dari kepolisian lantaran kecewa setelah diperas oleh sesama polisi. Pernyataan tersebut disampaikan dalam Kompas Petang Kompas TV, Jumat (3/2/2023). (Sumber: Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Saking kecewanya, Bripka Madih, anggota Provost Polres Metro Jakarta Utara yang mengaku diperas oleh sesama anggota polisi, akan mengajukan pensiun dini.

Bripka Madih mengaku sangat kecewa karena rekan satu institusinya melakukan pungutan liar atau pungli di tengah-tengah proses laporan kasus dugaan penyerobotan tanah milik orang tuanya.

Ia mengaku diperas oleh seorang anggota polisi berinisial TG dengan pangkat AKP di Polda Metro Jaya sebesar Rp100 juta dan tanah 1.000 meter persegi.

AKP TG disebut menjanjikan akan memproses kasus sengketa tanah tersebut jika Bripka Madih mau memberi apa yang dimintanya.

Bripka Madih mengaku bertambah kecewa karena setelah melaporkan AKP TG yang diduga memerasnya ke Propam dan Mabes Polri, tidak ada tindakan berarti yang dilakukan.

"Tidak ada, tidak ada tindakan, ini yang kita kecewa, kenapa seperti ini?" kata Bripka Madih dalam Kompas Petang Kompas TV, Jumat (3/2/2023).

Baca Juga: Polisi Ngaku Diperas Polisi, Laporkan Kasus Tanah malah Dimintai Pelicin Rp100 Juta

Bripka Madih pun berencana mengundurkan diri dari kepolisian karena merasa calo-calo di institusi tersebut semakin merajalela.

"Sebetulnya, pengunduran diri ini setelah calo-calo ini merajalela mengganggu hak orang tua tapi belum penguasaan fisik ya," ucapnya.

Selain itu, Bripka Madih juga merasa dihina oleh AKP TG karena disebut kurang berpendidikan dibandingkan pihak terlapor.

Penulis : Dian Nita Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU