> >

Ternyata, Demokrat Tak Lagi Dorong Keras AHY Maju Cawapres Anies: Ojo Dibanding-bandingke

Rumah pemilu | 21 Januari 2023, 05:54 WIB
Anies Baswedan  bersama Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di kantor DPP Partai Demokrat di Kelurahan Pegangsaan, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (7/10/2022). (Sumber: ADRYAN YOGA PARAMADWYA/KOMPAS)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng menyebut, kini pihaknya lebih fleksibel terhadap keputusan sosok Cawapres Anies Baswedan sebagai calon wakil presiden (cawapres) yang bakal diusung koalisi perubahan yang diusungnya bersama PKS dan NasDem.

Meski begitu, kata dia, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mampu menambah suara dan elektabilitas.

Ia juga menyebut, meskipun fleksibel, ia juga minta jangan dilarang-larang soal usulan capres. 

"Kami tidak pernah memaksakan harus AHY, enggak, tapi jangan memaksakan bilang jangan 'ini', kita semua dalam bertiga (PKS, Demokrat, dan NasDem) ini setara," tutur Andi, usai diskusi bertajuk "Figur Pemimpin Partai Peluang Capres 2024", di Jakarta, Jumat (20/1/2023) malam, dilansir Antara. 

Baca Juga: Demokrat: Oligarki Tak Akan Bisa Goyahkan Pembentukan Koalisi Perubahan

Terkait cawapres Anies dan upaya dorongan ke AHY itu, Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) ini menyebut, kalau ada yang lebih baik dari ketum maka dia dipersilakan.

"Kalau (judul) lagu kan 'Ojo Dibanding-Bandingke', kita monggo dibanding-bandingke, kalau ada yang lebih baik ya monggo,” jelas Andi Mallarangeng.

Andi menyinggung adanya pihak-pihak tertentu yang resisten terhadap kehadiran koalisi perubahan.

"Ada yang resisten dengan koalisi perubahan karena kalau ini terbentuk di belakangnya adalah jutaan rakyat yang menginginkan perubahan dan perbaikan," ucap dia.

Baca Juga: Februari, Demokrat akan Umumkan Nama Kandidatnya dalam Bursa Cawapres

Kian dekat kesepakatan koalisi Demokrat, NasDem, PKS

Penulis : Dedik Priyanto Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV/Antara


TERBARU