> >

Presiden Arema FC Minta Maaf, Sebut akan Tandatangani Nota Kesepakatan Perdamaian Bersama

Peristiwa | 3 Oktober 2022, 00:34 WIB
Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana mengungkapkan permintaan maaf kepada korban tragedi Kanjuruhan, Minggu (2/10/2022). (Sumber: Tangkapan layar KOMPAS TV)

Ia juga mengungkapkan bahwa semua pemain Arema akan menjenguk korban di rumah sakit serta melakukan takziah ke tempat korban meninggal dunia esok Senin (3/10/2022).

“Untuk besok rencana semua para pemain Arema juga akan datang ke rumah sakit, juga akan takziah ke para Aremania yang telah meninggal dunia,” ungkapnya.

“Mereka akan takziah, berkeliling rumah sakit untuk melihat kondisi para korban,” lanjutnya.

Selanjutnya, ia mengatakan akan memberikan pelatihan dan wawasan kepada para supporter Arema, Aremania, agar peristiwa serupa kerusuhan di Stadion Kanjuruhan tak terulang kembali.

“Akan kami beri pelatihan dan wawasan kepada mereka, rivalitas itu hanya 90 menit, menang kalah itu biasa, yang penting sepak bola itu menyatukan kita semua,” kata Gilang.

Ia berharap agar tragedi Kanjuruhan dapat mengubah sepak bola Indonesia menjadi lebih baik lagi.

“Semoga kejadian ini bisa benar-benar mengubah sepak bola Indonesia menjadi lebih baik lagi, tidak ada anarkis, tidak ada kekerasan,” ujarnya.

“Sepak bola itu indah, sepak bola adalah persatuan,” pungkasnya.

Baca Juga: Presiden Arema FC: Sanksi Tidak Bermain Home Sampai Akhir Musim Itu Sangat Memberatkan

 

Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU