> >

Kapolda Metro Ungkap Kriteria Kapolsek Gagal, Banyak Terima Laporan Polisi dari Warga

Hukum | 24 Mei 2022, 14:23 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran dalam soft launching vaksinasi merdeka di SMK Satria, Srengseng, Jakarta Barat Rabu (28/7/2021). (Sumber: Dok. Istimewa)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengungkapkan kriteria seorang polisi dikatakan gagal dalam menjabat kapolsek, yakni ketika mendapat banyak laporan polisi dari warga.

Demikian hal tersebut diungkapkan Irjen Fadil Imran saat pelantikan 8 kapolsek baru di Balai Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (24/5/2022).

Baca Juga: Kapolda Metro Jaya Lantik 8 Polwan Jadi Kapolsek: Perempuan Juga Bisa Memimpin

Perwira tinggi Polri itu menyebut, keberhasilan para kapolsek di wilayah hukum Polda Metro Jaya dalam menjalankan tugasnya dilihat jumlah laporan polisi di polseknya.

Menurut dia, semakin sedikit angka laporan kejahatan yang diterima oleh suatu polsek, maka polsek tersebut dinilai berhasil mencegah terjadinya kejahatan.

Namun sebaliknya, makin banyak laporan polisi yang diterima oleh polsek, maka kapolsek tersebut dinilai telah gagal dalam mengemban tugas dan jabatannya.

"Makin banyak laporan polisi, berarti Anda gagal menjadi kapolsek. Makin sedikit laporan polisi khususnya kejahatan kekerasan, berarti Anda berhasil jadi kapolsek," kata Fadil.

Baca Juga: Kapolda Metro Jaya Beri Pesan 28 Kapolsek yang Dilantik: Jangan Ada Begal, Tawuran, dan Narkoba

Ia menyebutkan, tolok ukur keberhasilan tugas kepolisian adalah mencegah jatuhnya korban, bukan hanya penindakan terhadap kejahatan.

"Warnai tugas Anda di kepolisian dengan lebih berorientasi mencegah kejahatan," ujar Fadil.

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU