> >

PPP: Prabowo Bisa Menang Bila Berpasangan dengan Kalangan Religius

Politik | 11 Oktober 2021, 14:19 WIB
Arsul Sani saat membesuk Mantan Wakil Presiden RI, Hamzah Haz (Sumber: Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS TV - Keputusan Partai Gerindra kembali mencalonkan Ketua Umum Prabowo Subianto pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendapatkan respons dari sejumlah pihak. Salah satunya datang dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP). 

Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani menyatakan, keputusan Partai Gerindra itu akan berjalan mulus, bila nantinya yang bersangkutan berpasangan dengan sosok politikus dari kalangan religius. 

"Terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden, yakni capresnya adalah individu yang diidentifikasi sebagai sosok dari kelompok nasionalis, maka cawapresnya yang diharap PPP adalah dari sosok yang merepresentasikan dari kalangan agamis atau religius," kata Arsul kepada Kompas TV, Senin (11/10/2021). 

Baca Juga: Sekjen Gerindra: Insya Allah Pak Prabowo Maju Pilpres 2024

Ia mencontohkan, sejak era Pemerintahan Presiden Abdurrachman Wahid hingga Presiden Joko Widodo (Jokowi) pola pasangan nasionalis religius itu selalu memenangkan kontestasi Pilpres di Indonesia. 

"PPP melihat peluang Pak Prabowo Subianto akan cukup besar jika pasangannya adalah dari kalangan agamis-religius," ujarnya. 

Anggota Komisi III DPR RI itu menilai kemenangan Prabowo untuk maju di Pilpres 2024 akan terbuka lebar, karena memang yang bersangkutan pun kini selalu mempunyai elektabilitas tinggi dalam setiap survei. 

Baca Juga: Wakil Ketua Komisi II: Memaksakan Pemilu 15 Mei, Meningkatkan Politik Bernuansa SARA

Kemudian, pengalaman Prabowo Subianto dalam kontestasi Pilpres tak hanya sekali. Sehingga, adalah wajar jika saat ini Gerindra menyatakan Prabowo akan maju Pilpres 2024. 

"PPP melihat keinginan kader-kader Gerindra yang menginginkan Pak Prabowo Subianto maju kembali di Pilpres 2024 dan kemudian direspons positif oleh Sekjen Gerindra Pak Muzani sebagai hal yang wajar," katanya.

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU