> >

Presiden PKS: Duet Anies-Sandi di Pilpres 2024 Sebuah Keniscayaan

Politik | 17 September 2021, 11:27 WIB

 

Calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Anies Baswedan-Sandiaga Uno memberi sambutan di Kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta Selatan, Rabu (19/4/2017). (Sumber: KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO)

JAKARTA, KOMPAS TV - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu menilai duet Anies Baswedan dan Sandiaga Uno pada Pilpres 2024 mendatang adalah sebuah keniscayaan. Namun, ia tak menjelaskan lebih detail ihwal yang dimaksud keniscayaan tersebut.

"Duet Anies-Sandi adalah sebuah keniscayaan," kata Syaikhu seperti dilansir dari Antara, Jumat (17/9/2021).

Baca Juga: Pemerintah Usul Waktu Pemungutan Suara Pemilu 2024 Diundur

Ia menjelaskan, pihaknya saat ini masih terus mencari sosok yang tepat untuk diusung pada Pilpres 2024. PKS juga terus menjalin atau membangun komunikasi dengan sejumlah pihak sebelum menentukan pilihan ke depannya.

"Namun saya tetap memandang, masih berjalan dinamis. Jadi komunikasi terus kami bangun, semoga ke depan sudah bisa kami dapatkan," ujarnya.

Menurut dia, berdasarkan hasil pemilu lalu, PKS tidak tampil mendominasi dengan total suara 8,2 persen. Artinya, jika ingin mengusung calon presiden, membutuhkan koalisi dengan partai lain.

Oleh sebab itu, pihaknya akan melakukan konsolidasi agar bisa mengusung calon presiden dengan partai lain untuk memenuhi persyaratan presidential threshold 20 persen.

Baca Juga: KPU Usul Kampanye Pemilu 2024 Selama 7 Bulan, Mendagri Takut Terjadi Hal ini

"Hasil pemilu lalu tidak mewah-mewah banget yakni 8,2 persen, tidak bisa mengusung sendirian, olehnya perlu ada partai namun perlu melakukan koalisi," kata dia.

Seperti diketahui, duet Anies-Sandi pernah terjadi pada Pilkada 2017 lalu. Mereka pun keluar menjadi pemenang dalam pesta demokrasi lima tahunan tersebut. Saat itu duet Anies-Sandi diusung oleh Partai Gerindra dan PKS.

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Antara


TERBARU