> >

Politikus PDIP: Baliho Puan Tak Ada Kaitannya dengan Pilpres 2024

Politik | 5 Agustus 2021, 17:46 WIB
Baliho Puan Maharani yang terpasang di sejumlah titik di Surabaya, Jawa Timur (Jatim). (Sumber: KOMPAS TV)

JAKARTA, KOMPAS TV - Anggota DPR RI Fraksi PDIP Andreas Hugo Pareira mengatakan, pemasangan baliho Ketua DPR RI Puan Maharani di berbagai daerah tak ada kaitannya dengan promosinya menyongosong agenda Pilpres 2024 mendatang. 

"Kalau tulisan di baliho kayaknya enggak ada kaitan dengan Pilpres," kata Hugo kepada wartawan, Kamis (5/8/2021). 

Ia mengakui bila banyak pihak yang beranggapan bila itu sebagai ajang promosi Puan untuk menghadapi agenda pesta demokrasi lima tahunan tersebut. 

Baca Juga: Baliho Puan Dinilai untuk Hentikan Langkah Ganjar di Pilpres 2024

"Sah-sah saja kalau orang mengaitkan (dengan pilpres). Yang namaya politisi mana yang tidak ingin dikenal dan lebih dikenal masyarakat," ujarnya. 

Sebelumnya, Direktur Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menilai bertebarannya baliho Ketua DPR RI Puan Maharani sebagai bentuk promosi dirinya menyongsong perhelatan Pilpres 2024 mendatang.  

Selain itu, baliho tersebut merupakan langkah untuk menghentikan kasak-kusuk Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang juga memiliki elektabilitas tinggi pada pesta demokrasi lima tahunan tersebut. 

"Baliho itu sebenarnya sekaligus ingin mengunci, menggembok, supaya tidak ada lagi pembicaraan bahwa capres 2024 dari PDIP itu Ganjar Pranowo," kata Adi kepada KOMPAS TV, Kamis (5/8/2021).

Baca Juga: PKB Pastikan Pemasangan Poster Cak Imin Bukan untuk Menyaingi Baliho Puan dan Airlangga

Menurut dia, masifnya pemasangan baliho Puan adalah untuk memperkenalkan ke publik kalau calon presiden dari partai berlambang banteng moncong putih itu ialah anak dari Megawati Soekarnoputri tersebut. 

"Bahwa tak ada lagi pembicaraan capres 2024 selain Puan, capres PDIP ya Puan. Dan itu sangat nyata dan jelas," ujarnya.

Baca Juga: Baliho Puan Dicoret "Open BO", PDIP Minta Kader untuk Tak Terpancing Provokasi

 

 

 

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU