> >

Indonesia Pasti Terima 143 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Agustus-September, 7 Daerah Jadi Prioritas

Update corona | 2 Agustus 2021, 21:05 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. (Sumber: Dok. BNPB)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, Indonesia sudah mengamankan jatah 143 juta dosis vaksin Covid-19 yang akan datang pada Agustus-September 2021. Menkes mengatakan, 7 daerah Jawa-Bali akan menjadi daerah prioritas vaksinasi.

“Paling besar vaksinasi akan datang di bulan Agustus dan September. Perkiraan kita yang sudah pasti, sekitar 70 jutaan dosis akan datang masing-masing di bulan Agustus-September,” ujar Menkes Budi Gunadi dalam konferensi pers virtual, Senin (2/8/2021).

Menkes Budi menyebut, Indonesia dapat menerima total 258 juta dosis vaksin hingga akhir tahun 2021.

“258 juta dosis sudah pasti datangnya dari Agustus sampai Desember. Sedangkan, kita masih ada sekitar 72,5 juta dosis vaksin belum pasti datang,” beber Budi.

Baca Juga: Luhut Sebut Kematian Covid-19 Banyak Terjadi karena Isolasi Mandiri, 4 Daerah Butuh Perhatian Khusus

Menurut Budi, persediaan vaksin Covid-19 yang akan datang ini jauh lebih banyak dari stok yang datang pada Januari-Juli. 

Sebab itu, pihaknya akan menggenjot vaksinasi untuk menghabiskan persediaan vaksin yang akan datang ini.

“Kita akan konsentrasi pada daerah-daerah yang memang kasusnya paling banyak dan kematiannya paling tinggi, yaitu Jawa-Bali khususnya 7 aglomerasi besar,” kata Budi.

Tujuh daerah itu adalah Jabodetabek, Bandung Raya, Semarang Raya, Solo Raya, Yogyakarta, Surabaya Raya, Malang Raya, dan Bali. 

“Itu adalah daerah yang tingkat kasus aktifnya paling tinggi dan kematiannya paling tinggi,” ucapnya.

Budi mengatakan, 7 kawasan itu terpilih karena kebijakan vaksinasi Covid-19 pemerintah berbasis risiko.

“Kita melakukan vaksinasi berbasis risiko. Daerah-daerah itulah yang kita sasar duluan untuk dengan cepat mengurangi tekanan penularan dan kematian,” ujar Budi.

Ia membeberkan, vaksinasi di 7 kawasan itu selama Juli baru mencapai rata-rata 382 ribu suntikan per hari.

Baca Juga: PPKM Level 4 Jawa-Bali Diperpanjang, Presiden Jokowi: Sudah Mulai Ada Perbaikan, Terus Waspada

Pihaknya menargetkan vaksinasi di 7 kawasan itu dapat mencapai 1,25 juta suntikan per hari.

“Kami berharap, rekan-rekan bisa terus bekerja sama baik TNI, Polri, Kepala Daerah, semua organisasi kemasyarakatan. Masyarakatnya yang penting kita vaksin seluruh rakyat kita bersama-sama dengan cepat,” kata Budi.

Rincian vaksin yang sudah pasti akan datang pada Agustus-September, yaitu:

1. Sejumlah 49,78 juta dosis vaksin Covid-19 Sinovac tiba Agustus, 43,32 juta vaksin Sinovac akan tiba September.

2. Sebanyak 6,5 juta vaksin Moderna tiba di Agustus.

3. Sejumlah 1,5 juta dosis vaksin Pfizer-BioNTech tiba di Agustus dan 5,5 juta vaksin Pfizer akan tiba pada September.

4. Sebanyak 10,6 juta dosis vaksin Covid-19 dari Covax-Gavi tiba pada Agustus, lalu 18,35 juta dosis tiba di September.

5. Sejumlah 4 juta dosis vaksin AstraZeneca tiba pada Agustus dan 3,7 juta dosis vaksin akan tiba pada September.

Baca Juga: Soal Bantuan Rp2 T Keluarga Akidi Tio, Polda Sumsel: Siapa yang Mengatakan Dananya Tidak Ada, Siapa?

Penulis : Ahmad Zuhad Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU