> >

Peringkat Talenta Global Indonesia Naik 14 Tingkat, Disebut Punya Potensi Ikuti Pertumbuhan China

Kompas dunia | 6 Desember 2023, 00:00 WIB
Ilustrasi pekerja kantoran. (Sumber: Dok. Shutterstock)

Menurut laporan berbeda dari HSBC Holdings Plc, sekitar 70 persen angkatan kerja di Indonesia bekerja di sektor-sektor yang memiliki upah rendah seperti pertanian dan konstruksi.

Menurut, Felipe Monteiro, Direktur Akademik Indeks INSEAD, Indonesia punya potensi untuk mengikuti pertumbuhan ekonomi yang dimiliki China jika mampu meningkatkan daya saing talenta dan produktivitas.

Apalagi saat ini, Indonesia mempunyai 270 juta penduduk dengan dua pertiganya adalah usia angkatan kerja.

“Jika Indonesia mencapai kemajuan dalam meningkatkan daya saing talenta, gaji pekerja, dan produktivitas, dengan jumlah penduduk yang besar, maka Indonesia dapat memperoleh dividen demografis,” kata Monteiro.

“Hal ini menciptakan siklus positif PDB yang lebih tinggi, yang menarik talenta, yang pada gilirannya mendorong PDB yang lebih tinggi," jelasnya.

Sektor yang menurut Monteiro bisa dikembangkan oleh Indonesia untuk mempecepat peningkatan kualitas adalah melalui otomasi dan kecerdasan buatan.

“Ketika Anda mengalami transformasi besar seperti ini, selalu ada peluang bagi pasar negara berkembang untuk melakukan lompatan besar,” tutur Monteiro. 

Baca Juga: Tiga Bakal Capres Adu Gagasan Terkait Kualitas SDM

 

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Gading-Persada

Sumber : South China Morning Post


TERBARU