> >

Diduga Pimpin Pasukan Perempuan ISIS dan Latih Anak-Anak Membunuh, Ibu Asal AS Ditangkap

Kompas dunia | 30 Januari 2022, 09:44 WIB
Pasukan ISIS berpawai di Raqqa, Suriah (Sumber: AFP)

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Seorang ibu asal Amerika Serikat (AS) ditangkap setelah diduga pimpin pasukan perempuan ISIS dan latih anak-anak membunuh.

Allison Fluke-Ekren, yang pernah tinggal di Kansas, AS diduga telah melatih perempuan dan anak-anak membunuh menggunakan senapan serbu AK-47, dan juga menggunakan bom bunuh diri di Suriah.

Ia juga dituduh melakukan operasi rekrutmen untuk potensi serangan di kampus universitas AS pada masa mendatang.

Dikutip dari BBC, jika terbukti bersalah, Fluke-Ekren bisa dihukum penjara hingga 20 tahun.

Baca Juga: Pengadilan Prancis Jatuhkan Penjara 22 Tahun Bagi Dua Warga Mesir Pembunuh Pekerja Seks Transgender

Detail keluhan diberikan melalui affidavit FBI dari 2019, yang dirilis Sabtu (29/1/2022), setelah ia kembali ke AS untuk menerima dakwaan.

Diketahui bahwa pada 2016, sebuah pasukan perempiuan ISIS, yang diketahui sebagai Khatiba Nusaybah telah dibentuk di Raqqa, Suriah.

Saat itu, secara de facto, Raqqa merupakan Ibu Kota dari ISIS.

Pasukan itu dikatakan hanya terdiri dari perempuan ISIS yang menikah dengan pejuang ISIS.

Fluke-Ekren dicurigai menjadi pemimpin dan penyelenggara kelompok setelah ia bergabung.

Penulis : Haryo Jati Editor : Gading-Persada

Sumber : BBC


TERBARU