> >

Cara China Permalukan Pelanggar Aturan Covid-19, Diarak di Tengah Jalan dengan Baju Hazmat

Kompas dunia | 30 Desember 2021, 11:26 WIB
Pelanggar aturan Covid-19 di China dipermalukan di depan publik dengan diarak. (Sumber: Twitter)

Para warganet pun mengkritik cara memperlakukan para pelanggar aturan Covid-19 tersebut.

Beberapa menyebutkan cara mempermalukan di depan umum seperti itu, sama dengan apa yang dilakukan bekas pemimpin China Mao Zedong selama Revolusi Kebudayaan.

Menurut Zengguan News, insiden itu terjadi pada Selasa (28/12/2021).

Baca Juga: Kasus Covid-19 di Amerika Serikat Menyentuh Rekor Baru, 265.000 Kasus Per Hari!

Keempat orang itu telibat dalam penyelundupan warga asing di perbatasan menuju China dan melanggar pembatasan Covid-19 di negara itu.

Meski menerima kritikan, pejabat setempat merasa perlakuan tersebut memang harus diterapkan.

Juru Bicara Biro Keamanan Publik Jingxi mengungkapkan pada Rabu (29/12/2021), tak ada yang tak pantas dalam acara tersebut.

Pasalnya, pelaku telah melanggar hukum dan dihukum dengan seharusnya.

Sedangkan juru bicara lainnya mengatakan bahwa acara mempermalukan pelanggar tersebut diorganisir oleh pejabat dari Kota Anning.

Penulis : Haryo Jati Editor : Fadhilah

Sumber : Newsweek


TERBARU