> >

Iran Janjikan Pembalasan Terhadap Serangan Kapal Militernya, AS dan Israel Diduga Pelaku

Kompas dunia | 9 April 2021, 11:00 WIB
Saviz, kapal raksasa yang diklaim Iran sebagai kapal kargo komersial, namun dicurigai oleh Arab Saudi sebagai kapal induk Iran. (Sumber: Al Arabiya via AP)

TEHERAN, KOMPAS.TV - Iran menegaskan bakal melakukan pembalasan terhadap serangan kapal militernya di Laut Merah, meski hingga kini belum ada yang mengaku bertanggung jawab.

Meski begitu, pihak Iran memiliki dugaan bahwa Amerika Serikat (AS) dan Israel menjadi pelaku serangan tersebut.

Kapal kargo milik militer Iran, MV Saviz yang berada di Laut Merah mengalami serangan ranjau, Selasa (6/9/2021).

Baca Juga: Digugat Nike, "Sepatu Setan" Akhirnya Ditarik dari Peredaran

Juru bicara Angkatan Bersenjata Iran, Brigadir Jenderal Abolfazl Shekarchi mengungkapkan kepada Sputnik News, pihaknya masih menginvestigasi serangan ranjau tersebut.

Shekarchi pun menegaskan saat pelakunya ditemukan maka pembalasan akan dilakukan oleh Iran.

“Kami perlu menentukan sumber dari insiden tersebut. Jika kami menemukannya, kami jelas akan merespon. Kami tak akan diam saja,” ujarnya.

Baca Juga: Kapal Kargo yang Dicurigai Sebagai Kapal Induk Iran di Laut Merah di Lepas Pantai Yaman, Diserang

“Pada kasus lain, kapal menjadi target dan kini hal lain bisa terjadi di kapal tersebut. Kami tak akan membuat keputusan atas apa yang akan diambil hingga investogasi yang dilakukan memberikan hasil yang akurat,” tambah Shekarchi.

Ia mengungkapkan indikasi awal investigasi menunjuk kepada kemungkinan keterlibatan AS, Israel dan salah satu rekan mereka di wilayah itu.

Sepanjang Teluk Persia dan Timur Tengah yang lebih luas, seperti Arab Saudi dan Uni Emirat Arab, juga dicurigai sebagai pelaku.

Baca Juga: Rusia Keluarkan Ancaman Lakukan Serangan ke Ukraina, Ini Alasannya

Kebijakan mereka dalam mengkritik Iran dan menuduh Teheran mengobarkan kerusuhan membuat hubungan mereka memburuk.

Namun Israel berpeluang besar dicurigai sebagai pelaku. Dikutip dari The New York Times, seorang pejabat AS yang tak disebutkan namanya mengungkapkan Israel berada di belakang serangan terhadap MV Saviz.

Menurutnya, serangan tersebut datang sebagai balasan dari serangan dua kapal milik Israel di Laut Merah, Fabruari dan Maret lalu.

Penulis : Haryo Jati Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU