> >

Produksi Emas dan Tembaga Freeport Naik, Imbas Penyebaran Covid Menurun

Ekonomi dan bisnis | 13 Desember 2021, 06:36 WIB
Aktivitas PT Freeport Indonesia (PTFI) di tambang Grasberg, Papua. Produksi bijih tembaga dan emas Freeport di 2021 naik signifikan dibanding 2020, per kuartal III atau September 2021. (Sumber: Kompas.com)

"Dari sisi produksi mudah-mudahan sampai dengan akhir tahun kami bisa mencapai target yang direncanakan. Dibandingkan tahun lalu, tentu tahun ini jauh lebih baik," kata Claus seperti dikutip dari Antara, Senin (13/12/2021).

"PT Freeport berterima kasih atas dukungan semua pemangku kepentingan baik karyawan, masyarakat sekitar lokasi pertambangan, pemerintah dan TNI-Polri yang memberikan dukungan penuh terhadap keberlangsungan operasi perusahaan tambang itu," ujarnya.

Menurut Claus, peningkatan produksi Freeport disebabkan penanganan virus Covid-19 yang baik di lingkungan perusahaan, sehingga penyebarannya menurun dan membuat pekerja semakin produktif.

"Ketika COVID-19 bisa kita kontrol dan karyawan bisa bekerja dengan baik tanpa rasa khawatir maka sudah pasti produksi juga terjaga. Pada akhirnya semua pemangku kepentingan bisa merasakan manfaat dari operasi perusahaan ini," tuturnya.

Baca Juga: Wuih, Indonesia Jadi Eksportir Mi Instan Terbesar ke-4 di Dunia!

Claus menuturkan, dari sisi keselamatan kerja, tahun ini tidak ada laporan kasus fatal dalam operasi pertambangan Freeport hingga menyebabkan meninggal dunia.

Selama beberapa tahun terakhir, Freeport terus mengembangkan kapasitas produksi tambang bawah tanahnya, apalagi setelah tambang terbuka (open pit) telah selesai produksi sejak 2019 lalu.

"Untuk pengembangan tambang bawah tanah, semua tetap berjalan sesuai rencana, tidak ada hambatan, semua berjalan normal meskipun kita menghadapi situasi serius akibat pandemi COVID-19," ujar Claus.

Penulis : Dina Karina Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Antara


TERBARU