Lebaran Iduladha 2023 Jatuh Pada Tanggal Berapa? Ini Jadwal Muhammadiyah dan Pemerintah

JAKARTA, KOMPAS.TV - Setelah Hari Raya Idulfitri, umat muslim akan merayakan Hari Raya Iduladha 1444 Hijriah/2023 masehi.

Iduladha adalah hari raya dalam agama Islam untuk memperingati peristiwa kurban, yaitu ketika Nabi Ibrahim bersedia mengorbankan putranya Ismail sebagai wujud kepatuhan terhadap Allah. 

Atas kepatuhan dan ketaatan Ibrahim mengorbankan putranya, Allah menggantikan Ismail dengan domba.

Untuk memperingati peristiwa ini, umat muslim disunahkan untuk menyembelih hewan ternak seperti sapi, kambing, kerbau atau unta sebagai kurban pada Hari Raya Iduladha.

Dalam pelaksanaannya, Iduladha jatuh pada tanggal 10 bulan Zulhijah atau 70 hari setelah Idulfitri. 

Baca Juga: Apa Hukum Menyimpan Daging Kurban Lebih dari 3 Hari Menurut Islam? Ini Penjelasannya

Pada hari Iduladha, umat Islam berkumpul pada pagi hari untuk melakukan salat Id bersama-sama di tanah lapang atau di masjid.

Setelah salat, penyembelihan hewan kurban dilaksanakan. Sepertiga daging hewan dikonsumsi oleh keluarga yang berkurban, sementara sisanya disedekahkan atau dibagikan kepada orang lain.

Masyarakat muslim Indonesia juga menyebut Iduladha sebagai Hari Raya Kurban atau Hari Raya Haji, karena menjelang hari tersebut banyak orang islam yang melakukan ibadah haji.

Lantas, lebaran Iduladha 2023 jatuh pada tanggal berapa?

Iduladha 2023 Menurut Pemerintah

Jika mengacu pada kalender 2023, Hari Raya Iduladha jatuh pada Kamis, 29 Juni 2023. 

Begitu pula dengan SKB 3 Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama yang menuliskan tanggal 29 Juni 2023 merupakan Hari Raya Iduladha 1444 Hijriah. 

Namun, perlu diingat bahwa pemerintah baru akan menetapkan Hari Raya Iduladha setelah menggelar sidang isbat.

Baca Juga: Jelang Idul Adha, Pemkot Blitar Gencarkan Vaksinasi PMK

Iduladha 2023 Menurut Muhammadiyah 

Sementara itu, PP Muhammadiyah juga sudah menetapkan tanggal Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah jatuh pada tanggal 28 Juni 2023. 

"Tanggal 1 Zulhijah 1444 H jatuh pada hari Senin Legi, 19 Juni 2023 M. Hari Arafah (9 Zulhijah 1444 H) jatuh pada hari Selasa Wage, 27 Juni 2023 M. Iduladha (10 Zulhijah 1444 H) jatuh pada hari Rabu Kliwon, 28 Juni 2023 M," bunyi Maklumat bernomor 1/MLM/I.0/E/2023.

Puasa Hari Raya Iduladha 2023

Sebelum Iduladha, umat muslim disunahkan melakukan puasa Tarwiyah dan Arafah.

Melansir NU Online, puasa Arafah adalah puasa sunnah yang dilaksanakan pada hari Arafah, yakni tanggal 9 Dzulhijah.

Puasa ini sangat dianjurkan bagi orang-orang yang tidak menjalankan ibadah haji. Adapun teknis pelaksanaannya mirip dengan puasa-puasa lainnya.    

Baca Juga: Puluhan Ternak Sapi di Lampung Terjangkit Virus Lumpy Skin Disease

Keutamaan puasa Arafah ini bisa disimak antara lain dalam hadits yang diriwayatkan Abu Qatadah rahimahullah , Rasulullah bersabda:

"Puasa hari Arafah dapat menghapuskan dosa dua tahun yang telah lepas dan akan datang, dan puasa Asyura (tanggal 10 Muharram) menghapuskan dosa setahun yang lepas" (HR Muslim).   

Sementara puasa Tarwiyah dilaksanakan pada hari Tarwiyah, yakni pada tanggal 8 Dzulhijjah. 

Ini didasarkan pada satu redaksi hadits yang artinya bahwa puasa pada hari Tarwiyah menghapuskan dosa satu tahun, dan puasa pada hari Arafah menghapuskan (dosa) dua tahun. 

Dikatakan hadits ini dhaif (kurang kuat riwayatnya) tapi para ulama memperbolehkan mengamalkan hadits yang dhaif dalam rangka untuk memperoleh keutamaan dan hadits yang dimaksud tidak berkaitan dengan masalah aqidah dan hukum.