Kompas TV regional berita daerah

Gubernur Sumatera Barat Jawab DPRD Soal Interpelasi

Kompas.tv - 10 Maret 2020, 09:43 WIB
gubernur-sumatera-barat-jawab-dprd-soal-interpelasi
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno sambut wisatawan asal Cina di Bandara Internasional Minangkabau, Minggu (26/1/2020). (Sumber: (Dok: Humas Pemprov Sumbar))
Penulis : Tito Dirhantoro

Enam fraksi itu adalah Gerindra, Demokrat, PAN, Golkar, PPP-Nasdem dan PDIP-PKB. Sedangkan satu fraksi lainnya, PKS menolak.

Interpelasi hanya digunakan untuk persoalan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Sedangkan persoalan kunjungan kerja gubernur ke luar negeri batal dilakukan.

Fraksi-fraksi di DPRD Sumbar hanya mengingatkan gubernur agar kunjungan ke luar negeri benar-benar efektif dan bermanfaat terhadap pengembangan daerah.

"Ada 6 fraksi mendukung penggunaan hak interpelasi dalam persoalan BUMD. Hanya satu yang tidak setuju," kata Ketua DPRD Sumbar, Supardi.

Dalam rapat paripurna tersebut dari 65 anggota DPRD, sebanyak 56 di antaranya menghadiri rapat.

Baca Juga: Ketika Wacana Interpelasi Gubernur Sumatera Barat Berbalas “Tembak Mati Andre”

Sebanyak 46 anggota DPRD setuju interpelasi soal BUMD dan aset daerah. Sementara 10 lainnya tidak setuju yang merupakan fraksi PKS seluruhnya.

"Dengan hasil paripurna ini kita nyatakan bahwa interpelasi resmi jadi interpelasi lembaga," kata Supardi.

Agenda paripurna untuk interpelasi dilaksanakan pada Jumat 13 Maret 2020. Supardi meminta Gubernur Irwan Prayitno datang, tanpa diwakili.

"Kita berharap karena ini kebijakan gubernur, maka gubernur lah yang datang. Ini menyangkut kepuasan dari anggota dewan yang mempertanyakan kebijakan soal BUMD ini," kata politikus partai Gerindra itu.

Interpelasi bisa berlanjut ke penggunaan hak angket jika DPRD Sumbar merasa tidak puas dengan jawaban gubernur.




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x