Kompas TV regional berita daerah

Tri Rismaharini Bertemu Gibran, Apa Saja yang Dibahas?

Kompas.tv - 4 Maret 2020, 18:07 WIB
tri-rismaharini-bertemu-gibran-apa-saja-yang-dibahas
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di Solo, Jawa Tengah, Rabu (4/3/2020). (Sumber: KOMPAS.com/LABIB ZAMANI)
Penulis : Tito Dirhantoro

SURABAYA, KOMPAS TV - Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, membeberkan suka dan dukanya menjadi seorang kepala daerah kepada putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka.

Menurut Risma, kepala daerah merupakan sosok yang harus bisa dekat dan mengerti kehendak masyarakat. 

Selama menjalani tugas sebagai kepala daerah, Risma mengaku tidak mudah. Sebaliknya, justru sangat berat. Terlebih, dirinya berlatar belakang Pegawai Negeri Sipil (PNS).

"Karena awalnya saya seorang PNS ada jamnya kerja meskipun saya dulu sering lembur. Tapi tidak seperti itu. Kalau bertemu orang kadang jam 5 pagi, kadang jam 1 malam," kata Risma di Solo, Jawa Tengah, Rabu (4/3/2020).

Baca Juga: Tri Rismaharini Akui Dapat Arahan dari Megawati untuk Bertemu Gibran di Solo

Risma mengatakan, Gibran sebagai sosok muda seharusnya lebih bisa melaksanakan tugas seperti yang dirasakan Risma tersebut.

"Saya pikir Mas Gibran masih muda. Lebih kuat dibandingkan saya. Pasti lebih bisalah," ucap Risma.

Lebih lanjut, Risma menuturkan, pertemuannya dengan Gibran kali ini lebih banyak membahas program dan pengalaman selama dirinya memimpin Surabaya. Terutama dalam upaya menyejahterakan masyarakat.

Gibran yang berlatar belakang seorang pengusaha, kata Risma, dapat dengan mudah memahami programnya terkait kesejahteraan masyarakat.

Selain itu, Risma menambahkan Gibran yang merupakan sosok muda tentu bisa membawa wajah baru di dunia politik Indonesia.

"Karena sebetulnya kalau itu didorong bukan tidak mungkin seluruh Indonesia bisa sejahtera. Tadi saya tunjukkan data riil peningkatan Surabaya," kata Risma.

“Sehingga programnya tersebut bisa diterapkan di mana pun. Tetapi harus disesuaikan dengan kondisi daerah dan tidak bisa copy paste.”

Sementara itu, Gibran mengatakan pertemuannya dengan Risma merupakan upaya konsultasi.

Sekaligus saling bertukar ilmu terkait pertumbuhan UMKM, memberi pendampingan, membantu branding, pemasaran dan lainnya.

"Makan pecel sekaligus kuliah. Hari ini saya menyerap banyak ilmu yang bisa diterapkan di Solo," kata Gibran.

Baca Juga: Gibran Lanjutkan Safari Politik di Solo Walau Belum Dapat Rekomendasi dari PDIP

Menurut Gibran, masih akan ada pertamuan berikutnya dengan orang nomor satu di Surabaya itu. Menurut dia, pertemuan bakal berlanjut karena Risma merupakan sosok pemimpin berprestasi.

“Beliau mau turun ke lapangan, memahami permasalahan di kampung, dan juga bisa memberikan solusi yang pas,” ujar Gibran.

Lebih lanjut, Gibran menuturkan, pertemuannya dengan Risma di Solo merupakan atas inisiatifnya sendiri. 

“Kebetulan Bu Risma ada acara di Solo, lalu saya kontak ajudannya apakah ada waktu makan siang. Ternyata ada waktu," kata Gibran.




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x