Kompas TV regional jabodetabek

Tak Hanya Kasus Tiket Coldplay, Denisa juga Terlibat Penipuan Umrah Rp42 Juta

Kompas.tv - 31 Maret 2024, 21:59 WIB
tak-hanya-kasus-tiket-coldplay-denisa-juga-terlibat-penipuan-umrah-rp42-juta
Mahasiswi bernama Denisa Agustin (22) ditangkap polisi atas dugaan penipuan penjualan tiket Coldplay, Selasa (26/3/2024). (Sumber: Kompas.com/Dzaky Nurcahyo)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV - Mahasiswa yang terlibat kasus penipuan tiket konser Coldplay, Denisa Agustin (22) juga terlibat kasus penipuan lain. Denisa Agustin sendiri telah ditangkap pada 20 Maret 2024 lalu karena terlibat penipuan tiket konser Coldplay. 

Namun, selain kasus tiket konser Coldplay, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Andri Kurniawan mengonfirmasi kasus penipuan travel umrah yang diduga melibatkan Denisa. 

"Benar bahwa ada laporan terkait dugaan penipuan travel umrah dengan terlapor DA. Dengan kerugian sebesar Rp 42 juta dilaporkan 17 Maret 2024," kata Kompol Andri, Minggu (31/3).

Baca Juga: Telusuri Aliran Rp1,2 Miliar Penipuan Tiket Coldplay, Polisi Gandeng Pihak Bank

Andri pun belum bisa memberikan keterangan lebih detail karena kasus ini masih dalam tahap penyelidikan dan pendalaman. Sejumlah saksi pun dilaporkan telah dimintai keterangan.

"Nanti kami akan kerja sama dan berkoordinasi dengan pihak Polres Metro Jakarta Selatan," katanya dikutip Tribunnews.

Sosok Denisa Agustin sebelumnya menuai sorotan karena melakukan penipuan terkait tiket konser Coldplay pada November 2023. Total kerugian akibat penipuan tiket Coldplay Denisa diperkirakan mencapai Rp1,2 miliar.


 

Dalam melakukan aksinya, Denisa mengimin-imingi calon korban bahwa ia punya keluarga yang memiliki jatah tiket konser Coldplay. Ia pun mengklaim punya koneksi ke penyelenggara konser sehingga bisa menyediakan ratusan tiket.

Pihak kepolisian mengaku akan menggandeng pihak bank untuk menelusuri aliran dana penipuan tiket Coldplay oleh Denisa. Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Henrikus Yossi menyebut upaya ini ditempuh karena terduga pelaku enggan berterus terang,.

“Rencananya pekan ini kami akan periksa dari pihak bank untuk mengetahui aliran uang milik DA (Denisa),” kata Henrikus, Selasa (26/3).

Baca Juga: Waspada Penipuan Mengatasnamakan PLN dan Rekrutmen Bersama BUMN

 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x