Kompas TV regional jawa barat

Keren, Bupati Bandung Raih Penghargaan Tokoh Nasional Pendorong Ekonomi Kerakyatan

Kompas.tv - 30 Agustus 2023, 10:44 WIB
keren-bupati-bandung-raih-penghargaan-tokoh-nasional-pendorong-ekonomi-kerakyatan
 
Penulis : KompasTV Bandung

KAB. BANDUNG, KOMPAS.TV - Bupati Bandung, Dr H.M. Dadang Supriatna meraih apresiasi sebagai tokoh nasional pendorong ekonomi kerakyatan terbaik di Indonesia. Penghargaan bergengsi itu diberikan oleh Majalah Tempo Group di Ritz Carlton Hotel, Jakarta, Selasa (29/8/2023) malam.

Dadang Supriatna dinilai sebagai tokoh nasional dan kepala daerah terbaik di Indonesia yang berkontribusi besar pada pembangunan di daerahnya masing-masing dan di tingkat nasional terutama dalam komitmen pembangunan  dan pemberdayaan ekonomi kerakyatan di Kabupaten Bandung.

Orang nomor satu di Kabupaten Bandung itu juga menjadi satu-satunya kepala daerah di Bandung Raya dan Jawa Barat yang berhasil meraih penghargaan tingkat nasional pada ajang bergengsi "Apresiasi Tokoh Indonesia" yang digagas Tempo bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tersebut.

 

Direktur Utama Tempo Group, Arif Zulkifli mengatakan setiap tahunnya Tempo memiliki 'budaya' untuk memberikan apresiasi atau penghargaan kepada para tokoh dan kepala daerah di Indonesia yang dinilai berprestasi dan berkontribusi besar pada pembangunan daerah dan mendorong kemajuan masyarakat.

"(Pak Bupati Dadang Supriatna) telah mengukir prestasi dan membuktikan karya nyata untuk masyarakat dengan mendorong tumbuhnya ekonomi kerakyatan yang luar biasa di Kabupaten Bandung. Penghargaan ini merupakan wujud apresiasi Tempo terhadap prestasi beliau," ujar Arif Zulkifli di hadapan Mendagri Tito Karnavian dan ratusan kepala daerah se-Indonesia.

Dadang Supriatna dinilai berhasil mendorong pertumbuhan ekonomi kerakyatan di Kabupaten Bandung yang salah satunya dengan upaya penyediaan modal usaha dan modal kerja bagi masyarakat melalui program dana bergulir tanpa bunga dan tanpa agunan.

 

Program tersebut dinilai para panelis Tempo terbukti efektif untuk menumbuhkan banyak wirausahawan baru sekaligus membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat Kabupaten Bandung. Dampaknya, pendapatan dan daya beli masyarakat juga meningkat.

Selain itu, program dana pinjaman bergulir tanpa bunga dan tanpa agunan yang digagas Bupati Bandung Dadang Supriatna juga disebut efektif untuk memberantas ketergantungan masyarakat terhadap rentenir alias bang emok.

"Indeks sosial dan ekonomi Kabupaten Bandung terus mengalami tren positif. Menurut data BPS, persentase penduduk miskin turun menjadi 6,8 persen. IPM terus meningkat menjadi 73,16 dan PDRB per kapita bertambah menjadi 38,46 juta. Itu semua baru data tahun 2022, tahun ini trennya pasti semakin baik," jelas Arif dalam pemaparannya.

Sementara itu, Mendagri Tito Karnavian mengatakan pihaknya sangat berterima kasih dan mengapresiasi Tempo yang rutin menggelar kegiatan "Apresiasi Tokoh Indonesia" tersebut.

Kegiatan tersebut, kata Tito, sangat positif terutama sebagai sosial kontrol masyarakat melalui media massa agar seluruh pemerintah daerah tidak hanya bekerja sesuai aturan dan regulasi yang ada, namun juga "wajib" menghadirkan inovasi dan terobosan-terobosan untuk kemajuan daerah masing-masing.

 

"Ini acara luar biasa. Ini sangat membantu kami dalam pembinaan pemerintah dan para kepala daerah. Semoga para kepala daerah berprestasi yang dapat apresiasi malam ini dapat menginspirasi daerah lainnya untuk memberikan kinerja terbaik untuk masyarakat," ujar Tito seraya disambut tepuk tangan ratusan kepala daerah.

Tito berharap para kepala daerah berprestasi di Indonesia termasuk Bupati Bandung Dadang Supriatna dapat mempertahankan bahkan meningkatkan prestasinya di berbagai bidang. Mendagri mendorong agar para kepala daerah terus melakukan inovasi untuk kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat.

Sambil bercanda, Tito menyebut para kepala daerah yang memperoleh  penghargaan bergengsi dari Tempo dipastikan akan mendapat insentif atau benefit lain yakni secara politik dipastikan akan melesat elektabilitas dan popularitasnya.

"Penghargaan ini tentu akan menaikkan elektabilitas dan popularitas para kepala daerah. Apalagi sebentar lagi mau pilkada. Sebelum survei dilakukan, elektabilitas pasti naik empat persen minimal lah," ujar Tito sambil tertawa.

Selain itu, Tito menyebut penghargaan bergengsi yang diperoleh para kepala daerah berprestasi tersebut juga akan semakin menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah masing-masing.

 

"Penghargaan ini tentu juga jadi bahan penilaian kami di Kemendagri. Tapi yang utama, penghargaan ini menjadi variabel kuat untuk dipilih lagi oleh masyarakat. Apalagi ini penghargaan dari media sekelas Tempo yang sangat kredibel," lanjut Tito seraya disambut gemuruh tepuk tangan para kepala daerah dan tamu undangan dari Kementerian lainnya.

Terpisah, Bupati Bandung Dadang Supriatna mengaku sangat bersyukur dan bangga menjadi satu-satunya kepala daerah di Jawa Barat yang memperoleh penghargaan bergengsi dari Tempo, sebagai "tokoh nasional pendorong ekonomi kerakyatan terbaik" di Indonesia tersebut.

"Saya sangat berterima kasih kepada seluruh elemen masyarakat Kabupaten Bandung dan seluruh ASN Pemkab Bandung. Saya persembahkan prestasi ini untuk masyarakat Kabupaten Bandung," ujar Bupati usai malam penganugerahan.

Pria yang akrab disapa Kang DS itu mengungkapkan penghargan tersebut terasa sangat spesial karena diberikan oleh media besar dan berpengaruh sekelas Tempo. Ia mengaku tidak akan berhenti berinovasi dan selalu berpihak kepada kepentingan masyarakat Kabupaten Bandung.

"Alhamdulillah tadi Pak Mendagri juga mengapresiasi prestasi kita. Penghargaan dan apresiasi ini tentu menjadi motivasi bagi saya untuk terus memberikan yang terbaik bagi masyarakat Kabupaten Bandung. Terima kasih kepada Tempo dan Pak Mendagri," ujar Bupati yang malam itu mengenakan batik motif bunga kina warna hijau khas Kabupaten Bandung. (*)

 

Untuk lebih tahu berita terupdate seputar Jawa Barat, bisa klink link di bawah:
IG : https://www.instagram.com/kompastvjabar/
Youtube : https://www.youtube.com/@KompasTVJawaBarat
Twitter : https://twitter.com/kompastv_jabar
Facebook : https://www.facebook.com/KompasTVJawaBarat
TikTok: https://www.tiktok.com/@kompastvjabar

 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x