Satu Korban Tewas KM Dewi Noor 1 Sudah Diserahkan ke Pihak Keluarga, 3 Masih Hilang

JAKARTA, KOMPAS.TV - Satu korban tewas tenggelamnya kapal motor (KM) Dewi Noor 1 sudah diserahkan ke pihak keluarga.

Kepala Rumah Sakit Polri Kramat Jati Brigjen Haryanto mengatakan, korban laki-laki atas nama Aan itu telah diserahkan ke keluarga yang berada di Sukabumi, Jawa Barat pada Minggu (20/8/2023) dini hari pukul 02.40 WIB.

Sebelum diserahkan ke keluarga, jenazah telah menjalani visum untuk memastikan identitas korban.

"Sesuai permintaan visum dari penyidik, sudah dilakukan pemeriksaan luar dan identitas korban sudah diketahui," kata Haryanto saat dihubungi melalui pesan WhatsApp.

Seperti yang diketahui, KM Dewi Noor 1 tenggelam di perairan Kepulauan Seribu pada Sabtu (19/8/2023) dini hari.

Berdasarkan rilis dari tim SAR, kapal yang dinaiki 15 penumpang itu tenggelam di perairan antara Pulau Untung Jawa dan Pulau Pari sekitar pukul 04.00 WIB.

Dari 15 penumpang tersebut, sebanyak 12 penumpang berhasil dievakuasi, dan 1 di antaranya dalam kondisi tewas. Korban meninggal dunia itu diketahui bernama Aan (47).

Hingga saat ini, masih ada tiga penumpang yang masih dinyatakan hilang dan sedang dalam proses pencarian oleh tim SAR gabungan.

Sementara untuk penyebab tenggelamnya KM Dewi Noor 1 ini, juga masih dalam penyelidikan.

Namun dugaan sementara, KM Dewi Noor 1 tenggelam akibat kebocoran di bagian mesin belakang.

Baca Juga: Update Pencarian 3 Korban Tenggelam KM Dewi Noor 1, Tim SAR Dibagi ke 2 Titik Lokasi

Kronologi Tenggelamnya KM Dewi Noor 1

Pada Sabtu (19/8/2023) dini hari, Kapal Motor Dewi Noor 1 berangkat dari Pantai Mutiara menuju Pulau Sepa.

Di tengah perjalanan, tepatnya di antara Pulau Pari dan Pulau Untung Jawa, kapal yang bermuatan material bangunan ini mengalami kebocoran di bagian mesin hingga tenggelam.

Saat kejadian, Kapal Motor Dewi Noor 1 diperkirakan membawa 15 penumpang yang terdiri dari anak buah kapal (ABK), kru kapal, dan penumpang. 

"Dari 15 orang tersebut, ada 3 orang yang saat ini masih belum ditemukan, 1 orang meninggal, 1 luka-luka," kata Kepala Seksi Operasi Basarnas Jakarta, Agung Priambodo, Sabtu (19/8/2023) siang.

Agung mengungkapkan, para penumpang berusaha menyelamatkan diri dengan keluar dari kapal. Akan tetapi, satu orang akhirnya meninggal dunia dan satu penumpang mengalami luka-luka.

Sementara itu, 10 penumpang lainnya selamat setelah sempat terombang-ambing di laut dan kemudian dievakuasi oleh tugboat yang sedang melintas.

Tim gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI Angkatan Laut, dan polisi lantas melakukan pencarian korban yang hilang.

Hingga pencarian pada Sabtu (19/8) berakhir, tiga penumpang KM Dewi Noor 1 masih belum ditemukan.

Pencarian korban tenggelamnya KM Dewi Noor 1 dihentikan sementara karena terkendala cuaca buruk pada Sabtu malam.

Rencananya, tim pencari korban akan kembali melakukan pencarian pada hari ini, Minggu (20/8/2023). 

Baca Juga: Update Pencarian 3 Korban Tenggelam KM Dewi Noor 1, Tim SAR Dibagi ke 2 Titik Lokasi