Kompas TV regional jawa timur

Pria yang Melompat dari Jembatan Suramadu ke Laut Sempat Cekcok dengan Istri

Kompas.tv - 22 Juni 2023, 19:18 WIB
pria-yang-melompat-dari-jembatan-suramadu-ke-laut-sempat-cekcok-dengan-istri
Jalur sepeda motor di Tol Suramadu. (Sumber: hai.grid.com)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Vyara Lestari

SURABAYA, KOMPAS. TV - Pria yang melompat dari atas jembatan Suramadu, Rabu (21/6/2023) sore sekitar pukul 16.05 WIB, sempat cekcok dengan istrinya sebelum melakukan aksinya.

Pria berinisial T (29) tersebut diduga mencoba bunuh diri dengan melompat ke laut, dan  hingga kini warga Kwanyar, Bangkalan, Jawa Timur tersebut belum ditemukan.

Sesaat sebelum melompat, pria tersebut melintasi Jembatan Suramadu berboncengan bersama istrinya, dari arah Surabaya menuju Bangkalan, Madura.

Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surabaya Laksita Rini, keduanya sempat berselisih paham.

Tak lama kemudian, sang suami tiba-tiba memberhentikan sepeda motornya dan langsung melompat dari Jembatan Suramadu ke laut.

Baca Juga: Sebuah Mobil Nekat Lewat Jembatan Suramadu Jalur Motor di Bangkalan

"Jadi mereka berjalan dari Surabaya menuju Bangkalan. Informasi yang kami terima, mereka cekcok dan suaminya melompat," kata Rini di Surabaya, Kamis (22/6/2023), dikutip Kompas.com.

Sejumlah pihak seperti Tim SAR Surabaya, BPBD Surabaya, dan Polairud masih melakukan upaya pencarian korban. Sedangkan istri korban dibawa ke Polsek Burneh Bangkalan.

Kantor Pencarian dan Penyelamatan atau Search and Rescue (SAR) Surabaya mengerahkan satu tim operasi dengan menggunakan 1 unit Rigit Inflatable Boat (RIB) untuk mencari korban.

Kepala Kantor SAR Surabaya Muhamad Hariyadi mengatakan, tim gabungan melakukan pencarian di titik awal korban tenggelam.

"Hari ini tim SAR gabungan meliputi Basarnas Surabaya, BPBD Surabaya, dan Ditpolairud Polda Jatim melakukan proses pencarian kembali di titik awal korban tenggelam," ujar dia.

Sebelumnya, seorang pria di Surabaya, Jawa Timur diduga melakukan percobaan bunuh diri dengan melompat dari Jembatan Suramadu pada Rabu (21/6/2023) sekitar pukul 16.09 WIB.

Kejadian ini membuat para pengguna jalan menghentikan kendaraannya untuk menyaksikan proses evakuasi.

Baca Juga: Ini Aturan Larangan Moge Masuk Tol, Pengecualian di Tol Suramadu dan Bali Mandara


Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/ 

 

 




Sumber : Kompas.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x