Kompas TV regional peristiwa

Tragis! Perempuan di Semarang Tewas Tertembak Senapan Angin yang Dimainkan Sepupunya

Kompas.tv - 26 Februari 2023, 17:15 WIB
tragis-perempuan-di-semarang-tewas-tertembak-senapan-angin-yang-dimainkan-sepupunya
Ilustrasi. Seorang perempuan berusia 25 tahun meninggal dunia akibat tertembak oleh sepupunya sendiri di Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, pada Kamis (23/2/2023).(Sumber: SHUTTERSTOCK via Kompas.com)
Penulis : Danang Suryo | Editor : Edy A. Putra

SEMARANG, KOMPAS.TV - Seorang perempuan berusia 25 tahun meninggal dunia akibat tertembak oleh sepupunya sendiri di Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, pada Kamis (23/2/2023).

Kala itu, sepupu korban yang masih berusia 13 tahun tengah bermain-main dengan senapan angin yang digunakan untuk berburu binatang.

Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra mengonfirmasi kejadian tersebut pada Minggu (26/2/2023) dan memberikan keterangan tertulis tentang lokasi kejadian.

"Lokasinya di Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang," ungkapnya, Minggu (26/2/2023), dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Briptu ASW, Polisi yang Rusak Mobil Pakai Senapan Ternyata Tak Masuk Kantor Beberapa Hari

Oka mengatakan senapan angin yang digunakan dalam insiden itu tengah dimainkan oleh sepupu korban. 

Namun, senapan tersebut secara tak terduga meletus dan mengenai saudara sepupunya yang berada di tempat tersebut.

"Tiba-tiba senapan tersebut meletus dan mengenai saudara sepupunya yang berada di lokasi," paparnya.

Korban yang mengalami luka tembak dibawa ke Puskesmas Getasan untuk mendapatkan perawatan. 

Nahas, karena luka yang dideritanya, korban meninggal dunia pada Jumat (24/2/2023).

Baca Juga: Pelajar Tembak Dua Temannya Dengan Senapan Angin

Oka mengatakan pihaknya telah datang ke lokasi untuk melakukan tindakan dengan didampingi keluarga dan perangkat desa.

"Atas dasar permintaan keluarga kedua belah pihak, didampingi perangkat desa, tokoh agama dan tokoh masyarakat, dilakukan komunikasi serta dialog," tuturnya. 

"Dalam hal ini pelaku masih di bawah umur, bersaudara, dan situasi masih dalam kondisi berduka. Untuk perkembangan akan diinfokan, situasi kondusif," pungkas Oka.


 



Sumber : Kompas.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x