Kompas TV regional kriminal

Pengakuan Ayah Korban Pembunuhan di Bandung: Lapor Polisi Tak Ditanggapi, Harus Ada Kerugian Dulu

Kompas.tv - 11 Mei 2022, 11:16 WIB
pengakuan-ayah-korban-pembunuhan-di-bandung-lapor-polisi-tak-ditanggapi-harus-ada-kerugian-dulu
Ilustrasi korban pembunuhan (Sumber: Kompas.Com/Handout)
Penulis : Baitur Rohman | Editor : Desy Afrianti

"Di Polsek enggak ditanggapi. Kata petugas Polsek harus ada kerugian dulu senilai Rp 2 juta," kata Ujang.

Setelah itu, keluarga Ujang selalu dihantui bayang-bayang ancaman pelaku. Bahkan, WS sampai tidak berani keluar rumah sama sekali karena pelaku masih terus-menerus mengancam.

Hingga lima hari berselang, pelaku berhasil mencuri waktu untuk masuk dan menghabisi nyawa korban.

"Selang lima hari kemudian kejadian. Saya dan istri saya sedang berada di kebun. Anak saya di rumah sendirian," tutur Ujang.

Baca juga: Ini Peran 9 Pelaku Pembegalan terhadap 2 Anggota TNI di Kebayoran Baru

Motif Pelaku

Sementara itu, Kapolres Cimahi AKBP Imron Ermawan mengatakan motif pembunuhan tersebut adalah asmara.

Menurutnya, pelaku diduga kesal karena permintaan untuk menikah ditolak oleh WS dan keluarganya.

"Motif pelaku melakukan (pembunuhan) ini, patut diduga karena korban tidak mau diajak menikah sama pelaku," ungkap Imron.

Imron menyampaikan, alasan korban dan keluarganya menolak lantaran pelaku sering membuat resah masyarakat sekitar.

Selain itu, korban kerap mendapat perlakuan tidak mengenakkan oleh pelaku.

Adapun pelaku saat ini masih diburu.




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x