Kompas TV regional peristiwa

Patung Dwarapala di Pura Joyo Amijoyo Ditemukan Rusak, TNI-Polri Turun Tangan Lakukan Penyelidikan

Kompas.tv - 18 Februari 2022, 22:37 WIB
patung-dwarapala-di-pura-joyo-amijoyo-ditemukan-rusak-tni-polri-turun-tangan-lakukan-penyelidikan
Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi saat rapat terkait dengan temuan patung di Pura Kecamatan Grogol, Kabupten Kediri, Jawa Timur, yang ditemukan rusak, Jumat (18/2/2022). (Sumber: ANTARA/HO-Polres Kediri Kota)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Hariyanto Kurniawan

KEDIRI, KOMPAS.TV - Sebuah Patung Dwarapala di Pura Joyo Amijoyo, Desa Kalipang, Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, ditemukan dalam keadaan rusak.

Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi meminta kepada semua pihak untuk menahan diri dan tidak terpengaruh dengan beragam isu yang belum bisa dipertanggungjawabkan.

Baca Juga: Banjir Luapan Sungai Cisuda di Sukabumi, 5 Rumah Warga Rusak dan 1 Lansia Meninggal Dunia

Wahyudi menuturkan, setelah ditemukan patung itu, pihaknya langsung mengadakan pertemuan dengan sejumlah pihak.

Itu baik dari Forkopimda dan Forkopimcam Kecamatan Grogol, FKUB, PHDI dan DK4, termasuk Parisada Hindu Darma Indonesia (PHDI) dan FKUB Kediri.

"Kami sudah putuskan ada tiga hal penting yang akan kita sampaikan setelah menggelar pertemuan," kata Kapolres AKBP Wahyudi di Kediri pada Jumat (18/2/2022).

Pertama, kata Wahyudi, semua pihak diminta menahan diri dengan mengedepankan siskamtibmas yang kondusif di wilayah hukum Polres Kediri Kota.

Baca Juga: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Minta Anak Buahnya Netral Tangani Persoalan Konflik Masyarakat

Kedua, kepolisian tetap akan melakukan penyelidikan hingga peristiwa tersebut terang benderang.

Ketiga, tidak ada pihak yang memperkeruh situasi saat ini dengan menyebarkan berita bohong atau hoaks.

Wahyudi menambahkan, pihaknya sudah melakukan penyelidikan terkait temuan patung di Pura Joyo Amijoyo, Desa Kalipang, Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri yang ditemukan rusak tersebut.

Dari hasil evaluasi sementara, diduga kerusakan itu bukan karena disengaja. Sebab, kata dia, di sekitar lokasi ada bekas-bekas dari patung yang dikembalikan ke tempat semula.

Baca Juga: Polri akan Tambah Kekuatan Densus 88 hingga 2.000 Personel di Seluruh Indonesia

"Ada kemungkinan truk atret atau sepeda motor yang remnya kurang maksimal mengakibatkan menabrak dan mengenai patung dan pohon-pohon kecil/bunga yang ada di sekitar patung," ucap Wahyudi.

"Saat ini, TNI dan Polri melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus ini hingga terang. Yang jelas penyelidikan masih berlanjut dan laporan perkembangan akan terus kami kabarkan."

Sementara itu, Arkeolog Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kediri Eko Priatno mengungkapkan pihaknya langsung ke lokasi setelah mendapat laporan kerusakan patung di Pura Joyo Amijoyo.

Selain itu, Eko mengaku juga telah meneliti apakah ada kesengajaan atau tidak terkait dengan kejadian kerusakan tersebut.

Baca Juga: Panglima TNI Sentil Danpuspom soal Kasus Pelanggaran HAM di Paniai: Tak Perlu Mengatur Pemeriksaan

Menurutnya, pura dan patung yang rusak tersebut tidak termasuk dalam kategori cagar budaya. Pura itu digunakan sebagai tempat ibadah.

Ketua Dewan Kesenian dan Kebudayaan Kabupaten Kediri (DK4) Imam Mubarok mengatakan pihaknya juga ke lokasi guna memastikan terkait dengan aduan kerusakan patung itu.

Dari hasil pemantauan yang dilakukan, ia menduga tidak ada perusakan karena bekas-bekas dari patung dikembalikan ke tempat semula.

Adapun patung yang dimaksud itu berada di halaman Pura Joyo Amijoyo, Desa Kalipang, Kecamatan Grogol.

Baca Juga: KSAD Dudung Kumpulkan Purnawirawan TNI AD, Ada Agum Gumelar hingga Ryamizard, Apa yang Dibahas?

Patung itu adalah patung penjaga dengan ukuran tinggi 60 centimeter. Kondisinya saat ditemukan patah dan terpisah dari kakinya.

 



Sumber : Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x