Kompas TV regional peristiwa

Pengamat Sebut Penjual Senjata Airgun ke ZA Pernah Latihan Militer di Jalin Jantho

Kompas.tv - 3 April 2021, 21:45 WIB
pengamat-sebut-penjual-senjata-airgun-ke-za-pernah-latihan-militer-di-jalin-jantho
Ilustrasi: Terorisme. (Sumber: Shutterstock/Kompas.com)
Penulis : Fadhilah | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pengamat terorisme Al Chaidar menyoroti penangkapan Muchsin Kamal, penjual senjata jenis airgun yang digunakan Zakiah Aini atau ZA (25) untuk menyerang Mabes Polri beberapa hari lalu.

Muchsin Kamal alias Imam muda ini dikatakan merupakan salah satu anggota yang pernah mengikuti pelatihan militer (teroris) di Bukit Jalin, Jantho, Aceh Besar pada 2010 silam.

"Benar dia eks Jalin, tapi tidak lama, hanya dua hari ikut latihan, setelah itu pulang," kata Al Chaidar dikutip dari Serambinews.com, Sabtu (3/4/2021).

Baca Juga: Densus 88 Tangkap Pria yang Jual Senjata ke Zakiah Aini, Ini Tampangnya

Meski dua hari, namun Muchsin Kamal tetap mendapat hukuman selama delapan tahun.

Menurut Al Chaidar, tersangka sempat menjalani hukuman di Lapas Banda Aceh.

Muchsin tercatat pernah menjadi narapidana kasus terorisme, karena mengikuti pelatihan teroris di Bukit Jalin, Kecamatan Jantho Aceh besar pada 2010 silam.

"Dia (mendapatkan) hukuman 8 tahun penjara," kata Al Chaidar.

Namun terkait hal tersebut, hingga kini belum ada informasi lebih rinci dari aparat kepolisian.

Baca Juga: Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Klaten, Ketua RT Sebut Pernah Ceramah di Masjid


Densus 88 Tangkap Muchsin Kamal

Adapun sebelumnya, Densus 88 Antiteror Polri menangkap seorang yang diduga menjual senjata kepada Zakiah Aini (ZA), pelaku penyerangan di Mabes Polri.  

Senjata yang digunakan pelaku itu dibeli dari seorang pria bernama Muchsin Kamal di Aceh.

Muchsin Kamal ditangkap Densus 88 Mabes Polri di kawasan Kecamatan Syiah Kuala, Banda pada Kamis malam (01/04/2021).

Zakiah Aini terduga teroris yang menyerang Mabes Polri diduga membeli senjata jenis airgun itu secara daring dari Muchsin.

Setelah sempat dilakukan pemeriksaan di Mapolda Aceh, Sabtu pagi Muchsin diterbangkan ke Jakarta untuk diperiksa lebih lanjut di Mabes Polri.

Pada Sabtu sore (03/04/2021), pria kelahiran 1992 yang merupakan warga salah satu kecamatan di Kabupaten Pidie, Aceh itu tiba di Bandara Soekarno-Hatta.

Muchsin langsung dibawa ke Mabes Polri, Jakarta untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Baca Juga: Arie Untung Komentari CCTV Mabes Polri, Malah Dicibir Netizen



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x