Kompas TV olahraga sports

Kronologi Indonesia dan Singapura Berbagi Medali Emas di Esports Valorant SEA Games 2023

Kompas.tv - 11 Mei 2023, 13:45 WIB
kronologi-indonesia-dan-singapura-berbagi-medali-emas-di-esports-valorant-sea-games-2023
Timnas Valorant Indonesia meraih medali emas di SEA Games 2023 Kamboja, berbagi dengan Singapura. (Sumber: Instagram @pbesi_official)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Desy Afrianti

PNOM PENH, KOMPAS.TV - Timnas Valorant Indonesia dan Singapura berbagi emas dalam cabang olahraga (cabor) Esports Valorant pada SEA Games 2023 Kamboja.

Dilansir dari Tribunnews, Kamis (11/5/2022), pihak panitia akhirnya mengambil jalan tengah dengan memberikan medali emas kepada Indonesia dan Singapura setelah sebelumnya Timnas Valorant Indonesia melakukan melakukan protes karena tim Singapura bermain curang dengan sengaja melakukan bug abuse.

Kepastian medali emas didapatkan Tim Valorant Indonesia dikonfirmasi oleh Brand Ambassador Esports Indonesia yaitu Valezka yang berada di Kamboja.

"Info terbaru, setelah melakukan proses yang sangat panjang, pihak dari atasan atau panitia memberikan emas untuk Indonesia," tulis Valezka melalui story Instagram-nya.

"Aaaa seneng banget ga nyangka proses kita di dengerin," kata Valezka.

"Jadi untuk Valorant ada 2 emas yaitu Indonesia dan Singapura guys," ujarnya lagi.

Terkait dibaginya medali emas kepada Singapura dan Indonesia, Sekjen Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) Frengky Ong juga memberikan komentarnya.

Baca Juga: Sea Games 2023: PB Esports Janjikan Bonus Rp5 Miliar Jika Target Terpenuhi

Frengky mengatakan bahwa Indonesia tidak mengejar bahwa harus meraih emas melainkan ditegakkannya kebenaran untuk kemajuan dunia esports.

"Kita berjuang bersama NOC, CDM, SEAGF dan Nitizen Indonesia, komplain kita diterima dan tawarkan win2 solution Emas untuk Timnas Valorant Indonesia dan juga Singapura," tulis Frengky melalui story Instagram-nya.

"Sebenarnya kita tidak menguber medalinya, yang anak-anak kita perjuangkan adalah KEBENARAN dan KEMAJUAN untuk DUNIA ESPORTS," ucapnya.

Kronologi Indonesia dan Singapura Berbagi Emas Esports Valorant di SEA Games 2023

Partai grand final cabor esports Valorant digelar pada Rabu (10/5/2023) kemarin dengan mempertemukan Timnas Valorant Indonesia melawan Singapura.

Akan tetapi, dilansir dari Antara, pada pertandingan itu disebut ada bukti terkait bug camera agent cypher yang dilakukan oleh tim Singapura di Map Split. 

Baca Juga: SEA Games 2023: Tim eSports CrossFire Indonesia Raih Perak, Peningkatan dari Sebelumnya

Tim Singapura bermain curang dengan menggunakan bug camera cypher tersebut sebanyak tiga kali di map Split saat melawan Timnas Valorant Indonesia.

Atlet Indonesia pun segera menyampaikan keberatan saat menemukan penggunaan bug pada ronde 8, namun wasit belum menghentikan pertandingan dengan dalih tidak mengetahui bahwa camera agent cypher adalah bug yang dilarang untuk dipergunakan. Pertandingan kemudian baru dihentikan pada ronde 14.

PBESI lantas melakukan protes keras ke pihak-pihak terkait dan mengimbau seluruh pihak untuk menghormati dan menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas, fair play, dan integritas, demi kehormatan Indonesia.

“Sportivitas, fair play, integritas, dan kehormatan merupakan nilai-nilai utama olahraga yang kami dan seluruh pihak harus selalu junjung tinggi," kata Sekjen PBESI Frengky Ong, dalam keterangan resmi yang diterima di Phnom Penh.

"Pelanggaran terhadap nilai-nilai tersebut, serta persoalan-persoalan yang menyangkut integritas dalam pertandingan olahraga merupakan hal yang tidak dapat ditoleransi,” ucapnya.

“Seperti pada pertandingan final cabang olahraga esports nomor Valorant antara Indonesia melawan Singapura yang diselenggarakan di Olympia City pada Rabu (10/5/2023), ditemukan bukti adanya kecurangan."

"Kami dengan tegas menolak tindakan-tindakan yang merusak nilai-nilai olahraga dan SEA Games. Sikap kami jelas bahwa kami tidak dapat mentolerir tindakan-tindakan tidak terpuji,” katanya.


 

Timnas Valorant Indonesia kemudian sempat memutuskan untuk tidak melanjutkan partai grand final melawan Singapura dan menerima hanya mendapat medali perak.

Tapi pada akhirnya, panitia untuk memberikan medali emas cabang esports nomor Valorant kepada Indonesia dan Singapura.

Baca Juga: Raih Perak di SEA Games 2023, Tim eSports Indonesia Cabang CrossFire Belajar Banyak dari Vietnam




Sumber : Tribunnews/Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x