Kompas TV olahraga kompas sport

MU Takluk dari Young Boys, Scholes Peringatkan Solskjaer

Kompas.tv - 15 September 2021, 17:04 WIB
mu-takluk-dari-young-boys-scholes-peringatkan-solskjaer
Paul Scholes memperingatkan Ole Gunnar Solskjaer usai Manchester United takluk dari Young Boys di pertandingan perdana di Liga Champions musim ini. (Sumber: Twitter @BleacherReport)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Desy Afrianti

MANCHESTER, KOMPAS.TV - Paul Scholes memperingatkan pelatih Manchester United Ole Gunnar Solskjaer bahwa ia bisa dipecat jika tidak bisa memberikan trofi di musim ini. 

Mantan gelandang Setan Merah mengeluarkan pernyataan tersebut usai Manchester United kalah dari Young Boys di pertandingan perdana penyisihan grup Liga Champions, Selasa (14/9/2021). 

Mengawali laga dengan baik ketika Cristiano Ronaldo membuka keunggulan di menit ke-13, penampilan Man Utd runtuh saat Aaron Wan-Bissaka diusir oleh wasit di 10 menit jelang turun minum. 

Pada babak kedua, Young Boys yang tampil dominan mampu bangkit dan membalikkan keadaan lewat gol Nicolas Ngamaleu pada menit ke-66 sebelum Jordan Siebatcheu mencetak gol kemenangan di menit 90+5.

Alhasil, MU pun harus merasakan kekalahan di laga pertama mereka di Liga Champions musim ini. 

Seusai pertandingan, Paul Scholes mengkritik taktik yang dipilih Solskjaer ketika  memasukkan Nemanja Matic dan Jesse Lingard untuk menggantikan Cristiano Ronaldo dan Bruno Fernandes. 

Lingard bahkan berandil besar pada gol kedua Young Boys ketika ia melakukan salah umpan yang membuat Siebatcheu bisa dengan mudah membobol gawang David De Gea. 

Baca Juga: Manchester United Keok Lawan BSC Young Boys, Solskjaer: Pemain Kurang Disiplin

"Ini sama seperti di Basaksehir. Kami sama seperti musim lalu dan akhinya menyesali kesalahan," kata Scholes kepada BT Sport

"Itu adalah kesalahan besar dari Lingard yang di akhir pekan bermain sangat bagus."

"Ini membuktikan bahwa kemana pun kalian bertanding di Eropa, itu sulit," ujarnya. 

“Anda harus berada di permainan Anda. Anda harus siap secara mental. Ya, mereka memulai dengan baik dan keputusan dalam permainan bisa mengubahnya. Itu adalah sentuhan yang buruk, tekel yang buruk kemudian permainan berbalik total."

Akibat kekalahan ini, banyak pihak kembali meragukan kapasitas Solskjaer sebagai pelatih Manchester United. 

Solskjaer musim ini dituntut untuk meraih trofi setelah di musim panas lalu banyak mendatangkan pemain top mulai dari Jadon Sancho, Raphael Varane, hingga Cristiano Ronaldo. 

Scholes berpendapat, jika Solskjaer di akhir musim tak bisa mempersembahkan trofi, bukan tidak mungkin posisi akan terancam dipecat. 

Baca Juga: Bersama Ronaldo dan Varane, Solskjaer Yakin Manchester United Berbicara Banyak di Liga Champions

“Itulah yang Anda harapkan dari Man United (untuk merekrut pemain terbaik), ini merupakan masa yang tenang selama beberapa tahun terakhir,” katanya.

“Ole sekarang telah membangun skuad yang mampu memenangkan hadiah besar dan itulah yang harus dia lakukan."

“Satu-satunya perbedaan adalah kualitas para manajer, Man City, Chelsea, Liverpool telah terbukti sebagai pemenang."

"Anda punya Ole yang telah melakukan pekerjaan fantastis membangun skuad ini, sekarang saatnya juara dengan skuad itu. Dia harus memenangkan sesuatu," kata Scholes. 

Akibat kekalahan ini, Manchester United berasa di posisi juru kunci grup F Liga Champions di bawah Young Boys, Atalanta, dan Villarreal. 

Di laga Liga Champions selanjutnya, MU akan menjamu Villarreal di Old Trafford 30 September mendatang.  

Baca Juga: Solskjaer Akan Atur Menit Bermain Cristiano Ronaldo yang Sudah 36 Tahun

 



Sumber : Mirror


BERITA LAINNYA



Close Ads x