Kompas TV nasional peristiwa

Bukan Tabrak Lari, Petugas PPSU Tewas Terlindas Truk Saat akan Menyalip di Cipayung

Kompas.tv - 25 Juli 2020, 04:30 WIB
bukan-tabrak-lari-petugas-ppsu-tewas-terlindas-truk-saat-akan-menyalip-di-cipayung
Ilustrasi jenazah (Sumber: Kompas.com)
Penulis : Tito Dirhantoro

JAKARTA, KOMPAS TV - Seorang petugas Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU) bernama Jamaluddin tewas dalam sebuah kecelakaan di Jalan Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur pada Jumat (24/7/2020).

Korban Jamaluddin langsung meninggal dunia di tempat kejadian setelah terlindas sebuah truk dengan nomor polisi B9836UVW.

Informasi ini sekaligus mengklarifikasi pemberitaan sebelumnya yang menyebut bahwa Jamaludin menjadi korban tabrak lari.

Kanit Laka Polres Jakarta Timur, AKP Teguh, mengatakan kecelakaan yang menimpa Jamaluddin terjadi sekitar pukul 15.00 WIB.

Baca Juga: Anggota PPSU Jadi Korban Tabrak Lari, Anies Minta Pelaku Serahkan Diri

Saat kejadian, kata Teguh, korban sedang mengendarai sepeda motor merek Yamaha Vega dengan nomor polisi B6825THC.

"Lalu, truk datang dari arah barat ke timur melalui jalan Raya Bambu Apus," kata Teguh melalui keterangan resminya di Jakarta pada Jumat (24/7/2020).

Saat truk melintas di depan Gedung Balai Rehabilitasi Sosial Cipayung, korban yang berada di belakang truk bermaksud mendahului.

Namun karena tak cukup ruang, mengakibatkan setang kiri sepeda motor korban membentur bodi samping kanan truk. Hal tersebut lantas membuat korban terjatuh dari sepeda motornya.

Baca Juga: Anies dan Novel Baswedan Ikut Salat Jenazah Taka, Anggota PPSU Korban Tabrak Lari

"Pengemudinya terlindas roda belakang kanan yang mengakibatkan kepalanya pecah dan langsung meninggal di TKP (tempat kejadian perkara)," tutur Teguh.

Setelah insiden berdarah itu, jenazah korban lantas dilarikan ke RS Polri Kramat Jati. Insiden kecelakaan itu ditangani oleh Unit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Timur.

Petugas PPSU tewas akibat kecelakaan di jalan belum lama juga terjadi di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Adalah seorang petugas PPSU bernama Taka yang menjadi korban kecelakaan tersebut pada Kamis (23/7). Taka menjadi korban tabrak lari hingga mengakibatkan meninggal dunia.

Baca Juga: Anies dan Novel Baswedan Ikut Salat Jenazah Taka, Anggota PPSU Korban Tabrak Lari

"Almarhum meninggal dunia, kejadian jam 7 pagi," kata Kapolsek Kelapa Gading, Kompol Rango Siregar pada Kamis (23/7).

Saat kejadian, korban diketahui sedang menyapu di tepi Jalan Yos Sudarso. Kemudian, seorang pengendara motor melintas dan menabrak korban di lokasi. Pelaku pun langsung kabur usai kejadian itu.

Polisi pun tak tinggal diam dan masih memburu pelaku. Polisi juga bakal memeriksa rekaman kamera pengawas CCTV untuk mencari identitas pelaku.

Sebelum dimakamkan, ratusan petugas PPSU berdatangan melayat ke rumah almarhum pria berusia 43 tahun itu.

Baca Juga: Petugas PPSU Jadi Korban Tabrak Lari, Anies Baswedan Hadir di Rumah Duka

Mereka memberi penghormatan terakhir dan ikut mengawal jenazah dari Rumah Sakit Islam, Cempaka Putih, Jakarta Pusat ke rumah duka di Kelapa Gading Barat.

Setelah itu, jenazah disalatkan di Masjid Jami Al-Ihsan, Kelapa Gading Barat pukul 12.10 WIB. Beberapa perwakilan bahkan terlihat masuk dan ikut menyalatkan Taka.

Bahkan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, penyidik senior KPK Novel Baswedan beserta warga setempat turut datang dan menyalati jenazah Taka.

Sementara istri korban, Wulastri dan kedua anaknya, tampak menunggu di samping masjid dengan ditemani para kerabat serta keluarga.

Baca Juga: Anggota PPSU Taka Jadi Korban Tabrak Lari, Anies hingga Novel Baswedan Ikut Salat Jenazah

Sementara di luar masjid banyak sekali anggota PPSU yang terus berdatangan guna memberikan penghormatan terakhir.

Usai disalatkan, jenazah Taka dimasukkan kedalam mobil ambulans. Anies bahkan turut menandu keranda mayat dari dalam masjid ke mobil ambulans. Taka dimakamkan di kampung halamannya daerah Indramayu, Jawa Barat.

Rekan sejawat yang juga Koordinator Lapangan PPSU Kelapa Gading Barat Erlangga menyebut Taka sebagai sosok yang rajin.

"Orangnya baik, rajin, setiap pagi memang tugasnya di sana," kata Erlangga dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Ditabrak Mobil Akibat Terobos Lampu Merah, Pengendara Motor Ini Tewas di TKP

Bahkan, sebelum berangkat bertugas, Erlangga sempat bertemu Taka. Namun, siapa sangka itu merupakan permuan terakhir kalinya dengan Taka.

"Tadi pagi sempat bertemu, tapi emang enggak ada firasat," ujar Erlangga.




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x