Kompas TV nasional berita kompas tv

Pabrik Rokok Sampoerna Bisa Jadi Klaster Baru Penularan Corona di Jatim

Kompas.tv - 30 April 2020, 16:18 WIB
pabrik-rokok-sampoerna-bisa-jadi-klaster-baru-penularan-corona-di-jatim
Virus corona yang menyebar di seluruh dunia (Sumber: kompas.com)
Penulis : Johannes Mangihot

Lebih lanjut Joni menjelaskan, pihaknya juga sedang melakukan penelusuran terhadap pihak-pihak yang kontak langsung terhadap dua karyawan meninggal yang dinyatakan positif Covid-19. Serta menelusuri jejak terjangkitnya dua karyawan rokok Sampoerna yang meninggal.

"Langkah-langkah sudah diambil oleh tim tracing dan Dinkes bahwa yang satu komplek pabrik itu ada sebanyak 500 karyawan kini sudah diliburkan. Yang dekat dengan yang positif dan meninggal dunia tersebut juga besok dilakukan diagnostik pasti dengan PCR," ujar Joni.


Berawal dari karyawan PDP

Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini menjelaskan kasus Covid-19 di pabrik rokok tersebut bermula dari karyawan yang yang tidak jujur setelah ditetapkan sebagai pasien dalam pengawasan (PDP). 

Baca Juga: Kronologi Kasus Covid-19 di Pabrik Rokok Sampoerna, Risma: Bermula dari Karyawan Tak Jujur

Menurut Risma semestinya, karyawan itu menjalani karantina, namun tetap memilih bekerja. 

Belakangan diketahui terdapat dua karyawan pabrik yang dinyatakan positif Covid-19 hingga akhirnya meninggal dunia saat menjalani perawatan.

Risma mengakui ada faktor kelalaian dalam pengawasan hingga akhirnya kedua karyawan tersebut tetap bekerja di pabrik. Sebab, dua pasien tersebut hanya ditangani oleh Puskesmas.

Kendati demikian, saat ini Pemkot Surabaya sedang melakukan penelusuran kasus positif Covid-19 di pabrik rokok tersebut.

Baca Juga: 100 Karyawan Pabrik Rokok Sampoerna Dinyatakan Reaktif, Awalnya 2 Orang Positif Covid-19 Meninggal

"Awalnya waktu itu puskesmas yang tangani sendiri, jadi pengawasannya kurang. Sehingga dia tetap kerja, sebetulnya dia sudah PDP saat itu," ujar Risma.
 




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x