Kompas TV nasional humaniora

Jadwal Ganjil Genap Periode Lebaran di Tol Dalam Kota hingga Tol Semarang-Batang

Kompas.tv - 18 Maret 2024, 08:06 WIB
jadwal-ganjil-genap-periode-lebaran-di-tol-dalam-kota-hingga-tol-semarang-batang
Ilustrasi. Korlantas Polri bersama Kemenhub dan Kementerian PUPR akan melakukan rekayasa lalu lintas berupa ganjil genap selama periode arus mudik dan arus balik Lebaran. Ganjil genap diterapkan mulai dari Tol Dalam Kota hingga Tol Semarang-Batang. (Sumber: AP Photo/Achmad Ibrahim)
Penulis : Dina Karina | Editor : Deni Muliya

2. Sabtu, 13 April 2024 pukul 08.00 WIB- 24.00 WIB

Mulai dari km 414 ruas Jalan Tol Semarang - Batang sampai dengan KM 0 Tol Ruas Dalam Kota Jakarta. 

Baca Juga: Menhub Budi Karya Prediksi 71,7 Persen Penduduk Indonesia Mudik Lebaran 2024!

3. Minggu, 14 April 2024 pukul 14.00 WIB - Selasa, 16 April 2024 pukul 08.00 WIB

Mulai km 414 ruas Tol Semarang - Batang sampai dengan km 0 Tol Ruas Dalam Kota Jakarta.

Korlantas Polri bersama pihak terkait juga telah menyiapkan strategi dalam mengantisipasi bencana, termasuk cuaca ekstrem yang terjadi selama periode Lebaran 2024.

“Untuk Jawa sendiri, Jawa Tengah ataupun kalau terjadi genangan di tol kita sudah koordinasi dengan pengelola tol untuk siapkan pompa air yang kapasitas besar sehingga cepat menguras genangan di tol," ungkapnya seperti dikutip dari Antara. 

Sebelumnya jalur utama Semarang-Surabaya di kawasan Pantura Demak sempat terputus lantaran tergenang banjir.

Kondisi berlangsung berhari-hari hingga akhirnya surut setelah perbaikan tanggul yang jebol dan penyedotan air oleh pompa-pompa. 

Baca Juga: Jumlah Pemudik Lebaran 2024 Diprediksi Naik 6 Persen, Korlantas Polri Sebut Jalan Tol Bisa Stagnan

Korlantas juga akan menyiapkan jalur alternatif jika jalur utama mudik tak bisa dilewati akibat banjir. 

"Kita mengawal mencari jalur-jalur alternatif sehingga aktivitas masyarakat dapat berjalan seperti biasa, selama arus mudik pun akan terus kami persiapkan untuk jalur-jalur alternatif untuk antisipasi terjadi bencana," tuturnya. 

Sementara untuk jalur yang diproyeksi bakal dipadati pemudik menuju penyeberangan laut, dia menyebut bakal menyiapkan jalur agar kendaraan dapat berpindah dari tol menuju jalur arteri.

 "Sehingga risiko yang mungkin terjadi di tol dan arteri akan mengurangi (kepadatan arus lalin) pada saat dialihkan ke arteri," imbuhnya.



Sumber : Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x