Kompas TV nasional politik

Staf Khusus Presiden: Rabu Besok Ada Pelantikan Menteri di Istana

Kompas.tv - 20 Februari 2024, 18:33 WIB
staf-khusus-presiden-rabu-besok-ada-pelantikan-menteri-di-istana
Koordinator staf khusus Presiden RI, Ari Dwipayana Ari saat menyampaikan keterangan mengenai mundurnya Menko Polhukam Mahfud MD di Jakarta, Rabu (31/1/2024). (Sumber: Kompas TV)
Penulis : Johannes Mangihot | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo atau Jokowi bakal melakukan perombakan menteri atau reshuffle di Kabinet Indonesia Maju. 

Menteri yang diganti dan diangkat yakni di posisi Menkopolhukam dan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN. 

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menjelaskan diagendakan pelantikan Menkopolhukam dan Menteri ATR/BPN dilaksanakan pada Rabu (21/2/2024). 

Selain itu, akan ada pengucapan sumpah atau janji anggota Komisi Kejaksaan dihadapan Presiden yang juga diselenggarakan di Istana Negara di hari yang sama. 

"Rabu besok, 21 Februari 2024, pukul 11.00 WIB, diagendakan pelantikan Menko Polhukam dan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN oleh Presiden di Istana Negara," ujar Ari saat dikonfirmasi Kompas.tv, Selasa (20/2) petang.

Baca Juga: Bendum Partai Nasdem Dengar Kabar, Besok Hadi Tjahjanto Dilantik Presiden Jokowi Jadi Menko Polhukam

Adapun saat ini Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional dijabat oleh Hadi Tjahjanto.

Sedangkan Menkopolhukam posisi yang ditinggalkan Mahfud MD dijabat oleh Tito Karnavian sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Menkopolhukam. 

Mengenai siapa yang diangkat dan dilantik Presiden Jokowi, Ari tidak bisa memberi informasi lantaran hal tersebut merupakan kewenangan kepala negera.

"Mengenai siapa yang akan diangkat dan dilantik oleh Bapak Presiden untuk mengisi dua posisi itu, kita tunggu besok ya," ujar Ari Dwipayana. 

Rabu Pon

Dalam Pasaran Jawa atau tanggalan Jawa, Rabu besok jatuh pada 11 Pon Ruwah 1957. 

Baca Juga: Anggota Komisi II DPR: Saya Dapat Info AHY Bakal Jadi Menteri ATR/BPN



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x