Kompas TV nasional rumah pemilu

Hasto Respons Survei Litbang Kompas: Dengan Praktik Intimidasi Ternyata Hanya Dapat 39,7 Persen

Kompas.tv - 11 Desember 2023, 13:10 WIB
hasto-respons-survei-litbang-kompas-dengan-praktik-intimidasi-ternyata-hanya-dapat-39-7-persen
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto saat ditemui di depan rumah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, Selasa (17/10/2023). Hasto ikut angkat bicara terkait hasil Survei Litbang Kompas terkait elektabilitas capres 2024 yang rilis hari ini, Senin (11/12). (Sumber: KOMPAS TV/Harko Sutiono)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV- Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (Sekjen PDI-P) Hasto Kristiyanto tidak menyangka hasil survei Litbang Kompas menunjukkan pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka hanya mendapat elektabilitas di angka 39,7 persen.

Sebab menurut Hasto ada yang memperkirakan kubu Prabowo-Gibran meraih dukungan lebih tinggi dengan dugaan berbagai praktik-praktik intimidasi jelang Pilpres 2024.

Demikian Hasto Kristiyanto merespons hasil Survei Litbang Kompas di sela kunjungannya ke Banten, Senin (11/12/2023).

“Semula orang perkirakan Prabowo bisa lebih tinggi, tetapi dengan berbagai praktik-praktik intimidasi itu ternyata hanya dapat 38 persen (39,7 persen -red),” ucap Hasto.

Baca Juga: Andre Rosiade Optimistis Pilpres 1 Putaran: Pemilih Jokowi Mayoritas Sudah di Kubu Prabowo-Gibran

Dalam keterangannya, Hasto juga merespons hasil Survei Litbang Kompas yang menunjukkan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD selisih tipis dengan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Bagi PDI Perjuangan, lanjut dia, hasil survei sangat dinamis dan diyakini akan berubah karena partainya semakin solid.

“Di Jawa Tengah kami baru install pasukan. Kemarin dua hari yang lalu, kami mengumpulkan seluruh DPD PDI Perjuangan di 18 provinsi yang kami menang di tahun 2019. Ini modal yang sangat kuat,” ungkap Hasto, dikutip dari laporan jurnalis KompasTV.

“Nah di Jateng dilaporkan Mas Bambang Pacul, pasukan itu baru, deploymentnya itu pada tanggal 10 desember sehingga Ini akan terjadi perubahan karena yang di jateng itu solid dan target 62 persen itu akan dicapai. Maka ini merupakan bagian dari dinamika.”

Apalagi, sambung Hasto, pemilih yang bingung dalam Pilpres 2024 angkanya masih sangat tinggi di 28 persen.

Baca Juga: Basis Suara Jokowi Beralih ke Prabowo-Gibran ketimbang Ganjar-Mahfud, PDI-P Perkuat Door to Door

Elektabilitas capres versi Litbang Kompas

Dalam Survei Libang Kompas pada Desember 2023 menunjukkan Prabowo Subianto meraih elektabilitas tertinggi sebagai capres dengan dukungan 39,7 persen suara responden.

Sementara capres Ganjar Pranowo meraih 18 persen dan capres nomor urut 1 Anies Baswedan  tercatat 17,4 persen.

Hasil survei terbaru Litbang Kompas ini sekaligus menunjukkan Prabowo mengalami peningkatan ketimbang survei pada Agustus lalu yang berada di angka 31,3 persen.

Sementara Ganjar dan Anies, sama-sama mengalami penururan dalam Survei Litbang Kompas terbaru jika dibandingkan survei Agustus 2023.

Ganjar pada survei Agustus 2023 meraih 34,1 persen. Sementara Anies memiliki elektabilitas 19,2 persen.


 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x