Jokowi Lantik Irjen Pol Marthinus Hukom sebagai Kepala BNN, Gantikan Petrus Golose

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Irjen Pol Marthinus Hukom sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) di Istana Negara, Jumat (8/12/2023).

Deputi Bidang Administrasi Sekretariat Kabinet Farid Purnomo membacakan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 182/TPA/2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Utama di Lingkungan Badan Narkotika Nasional.

“Mengangkat Saudara Irjen Pol Marthinus Hukom SIK MSI sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional,” demikian isi keppres tersebut.

Baca Juga: Di Hadapan Jokowi, Ridwan Mansyur Ucap Sumpah sebagai Hakim Konstitusi

Selanjutnya, Marthinus membaca sumpah dengan dibimbing oleh Jokowi. Tangan kiri Marthinus diletakkan di atas kitab suci yang dipegang rohaniwan, sedangkan tangan kanannya diangkat dengan menunjukkan dua jari ke atas.

“Demi Tuhan saya berjanji bahwa saya akan setia dan taat UUD NKRI 1945, serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara,” kata Marthinus mengikuti ucapan Jokowi.

“Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya dan dengan penuh rasa tanggung jawab. Bahwa saya akan menjaga integritas, tidak menyalahgunakan kewenangan, serta menghindarkan diri dari perbuatan tercela. Kiranya Tuhan menolong saya." sambungnya.

Selanjutnya, Marthinus bersama Jokowi menandatangani berita acara pengambilan sumpah jabatan Kepala BNN.

Baca Juga: Polri Mutasi dan Rotasi 535 Perwira: Ada 5 Kapolda, Kakorlantas, dan Kadensus

Marthinus merupakan perwira tinggi Polri, alumni Akademi Kepolisian pada 1991. Dia pernah bergabung dalam kelompok ahli BNN di bidang intelijen pada 2010-2012.

Ia dilantik sebagai Kepala BNN menggantikan Komjen Pol Petrus Golose yang memasuki masa pensiun.

Jabatan Kadensus 88 Antiteror Polri yang sebelumnya dijabat Irjen Pol Marthinus Hukom, akan diisi oleh Brigjen Pol Sentot Prasetyo.