Kompas TV nasional politik

Respons Bobby Nasution soal Surat dari DPC: Terima Kasih PDIP Telah Support Saya

Kompas.tv - 14 November 2023, 17:22 WIB
respons-bobby-nasution-soal-surat-dari-dpc-terima-kasih-pdip-telah-support-saya
Wali Kota Medan Bobby Nasution saat ditemui di sela acara Rakernas Apeksi 2023 di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (13/7/2023). Bobby buka suara terkait surat dari DPC PDIP Kota Medan yang menyebut dirinya sudah tidak lagi memenuhi syarat sebagai anggota PDIP.  (Sumber: KOMPAS TV/Arief Tirtana )
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Edy A. Putra

Diberitakan sebelumnya, DPC PDIP Medan telah mengeluarkan surat yang menyatakan Bobby tidak memenuhi syarat menjadi anggota PDIP lagi.

Surat tersebut ditandatangani oleh Ketua DPC PDIP Medan dengan nomor surat 217 /IN/DPC-29.B-26.B/XI/2023 tertanggal 10 November 2023.

Dalam surat tersebut disebutkan, Bobby terbukti melakukan tindakan pelanggaran kode etik dan disiplin anggota partai dengan tidak mematuhi peraturan dan keputusan partai karena mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang diusung oleh partai politik lain.

"Berdasarkan hal-hal tersebut diatas, DPC PDI Perjuangan Kota Medan menyatakan bahwa Sdr. Muhammad Bobby Afif Nasution telah terbukti melakukan tindakan pelanggaran Kode Etik dan Disiplin Anggota Partai dengan tidak mematuhi peraturan dan keputusan Partai karena mendukung pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden yang diusung oleh partai politik lain," bunyi surat DPC PDIP Medan, dikutip dari siaran Kompas Petang Kompas TV, Selasa (14/11).

"Sehingga Sdr. Muhammad Bobby Afif Nasution tidak lagi memenuhi syarat sebagai anggota PDI Perjuangan," lanjutan surat tersebut.

Baca Juga: Jawab soal Kembalikan KTA PDIP, Bobby Nasution: Kita Cari Tanggal yang Bagus

Bendahara PDIP Medan Boydo Panjaitan membenarkan adanya surat pemecatan Bobby Nasution dari keanggotaan PDIP.

Boydo menjelaskan, Bobby dipecat lantaran dinilai terbukti melakukan tindakan pelanggaran kode etik dan disiplin anggota partai dengan tidak mematuhi peraturan dan keputusan partai karena mendukung pasangan capres-cawapres yang diusung oleh partai politik lain.

"Iya benar diberhentikan karena dianggap melanggar aturan partai. Jadi agar dia punya tanggung jawab dan tidak anggap sepele sebagai kader," ujar Boydo saat dikonfirmasi, Selasa (14/11/2023), dikutip dari Tribunmedan.com.

Boydo juga membenarkan jika dalam surat tersebut, PDIP memberi waktu tiga hari kepada Bobby untuk mengembalikan kartu tanda anggota (KTA).


 




Sumber : Kompas TV, Tribunmedan.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x