Kompas TV nasional rumah pemilu

Pengamat Sebut Jokowi Main 2 Kaki, tapi Bakal Berhenti setelah KPU Umumkan Capres Definitif

Kompas.tv - 16 Mei 2023, 21:09 WIB
pengamat-sebut-jokowi-main-2-kaki-tapi-bakal-berhenti-setelah-kpu-umumkan-capres-definitif
Direktur Eksekutif Paramater Politik Adi Prayitno dalam Kompas Petang Kompas TV, Kamis (23/3/2023). (Sumber: Tangkapan layar tayangan KOMPAS TV)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS.TV – Pengamat politik, Adi Prayitno menilai Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) bukan hanya mendua, tapi mentiga dalam meng-endorse para kandidat bakal calon Presiden RI.

Penilaian Adi Prayitno tersebut disampaikan dalam dialog Kompas Petang, Kompas TV, Selasa (16/5/2023).

“Kalau melihat dari kecenderungan saat ini, bukan hanya dua kaki, tapi tiga kaki,” kata dia.

“Kalau kita bersepakat bahwa relawan Jokowi itu adalah replika politik dari Jokowi, maka hasil musra yang menyebut tiga nama yang diendorse itu tiga orang, Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Airlangga hartarto,” lanjutanya.

Menurut Adi, nama Airlangga Hartarto tidak bisa dinafikkan masuk dalam endorsement Jokowi. 

Karena namanya masuk dalam tiga kandidat hasil musyawarah rakyat (musra) relawan Jokowi.

Baca Juga: Akrab dengan Prabowo Subianto, Jokowi 'Tinggalkan' Ganjar Pranowo?

Adi bahkan mengaku sangat yakin bahwa musra yang dilaksanakan oleh para relawan itu atas persetujuan Jokowi.

“Saya haqqul yakin Musra Jokowi itu pastinya atas koordinasi, atas komunikasi, dan bahkan atas persetujuan dari Jokowi, karena merah kata Jokowi, merah kata relawan. Kuning kata Jokowi, kuning kata relawan,” ungkapnya.

Dalam dialog itu, Adi juga menilai bahwa Jokowi berharap kandidat yang bertarung pada Pilpres RI 2024 mendatang adalah orang-orangnya.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x