Kompas TV nasional peristiwa

KTT G20 Tiga Hari Lagi, Luhut: Indonesia Berpengalaman, Semua Siap Sesuai Standar Internasional

Kompas.tv - 12 November 2022, 17:44 WIB
ktt-g20-tiga-hari-lagi-luhut-indonesia-berpengalaman-semua-siap-sesuai-standar-internasional
Ketua Bidang Dukungan Penyelenggaraan Acara G20 Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan keterangan pers mengenai kesiapan Indonesia menyelenggarakan KTT G20 di Nusa Dua, Bali, pada Sabtu (12/11/2022). (Sumber: Yashinta Difa/Antara)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Vyara Lestari

NUSA DUA, KOMPAS.TV - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) sekaligus Ketua Bidang Dukungan Penyelenggaraan Acara G20 Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan bahwa persiapan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) di Bali sudah hampir 100 persen. KTT G20 sendiri akan digelar mulai 15 November mendatang, atau tiga hari lagi.

“Mulai besok, 13 November 2022, kita sudah bekerja penuh dan semua prosesi KTT G20 akan dimulai dengan kedatangan beberapa kepala negara dan delegasi,” kata Luhut dalam konferensi pers jelang KTT G20 di Nusa Dua, Bali, Sabtu (12/11/2022), dikutip Antara.

Luhut pun menyatakan bahwa tidak ada masalah dari segi pengamanan jelang KTT G20. Koordinasi dengan satuan pengamanan khusus dari negara-negara tamu juga telah dilakukan.

Baca Juga: China Pastikan Xi Jinping Bakal Bertemu Joe Biden di G20 Bali, akan Tegaskan Hal Ini

Luhut menegaskan, Indonesia sudah berpengalaman menyelenggarakan acara internasional. Sehingga, segala sesuatunya telah dipersiapkan sesuai standar internasional.

“Pengamanan tidak ada isu. Koordinasi dengan pasukan pengamanan khusus dari berbagai negara juga berjalan dengan baik,” kata Luhut.

Lebih lanjut, Luhut meminta masyarakat Indonesia, khususnya Bali, agar mendukung kelancaran KTT G20 dengan turut menjaga ketertiban menjelang acara dimulai hingga seusai acara.


KTT G20 dengan presidensi Indonesia tahun ini akan melibatkan 17 kepala pemerintahan dan 3.443 delegasi. Pemimpin negara yang telah mengonfirmasi kehadirannya adalah Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, India, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, Korea Selatan, Prancis, China, Turki, dan Uni Eropa. 

Sementara itu, kepala negara Rusia, Brasil, dan Meksiko telah mengonfirmasi tidak dapat hadir.

Selain itu, jika ditambahkan partisipasi dari pemangku kepentingan lainnya seperti pelaku bisnis, tim pendukung delegasi resmi, LSM, utusan lembaga internasional, wartawan, pengamat, maka diperkirakan lebih dari 12.750 orang terlibat dalam gelaran KTT G20. 

Baca Juga: Jelang KTT G20, Pengamanan Masuk Bali Diperketat Hingga Ganjil-Genap akan Diberlakukan!

 



Sumber : Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x