Kompas TV nasional politik

Dituduh Bela Irjen Ferdy Sambo, Ketua MPR: Saya Terima Kritik, Siap Dialog

Kompas.tv - 10 Agustus 2022, 21:37 WIB
dituduh-bela-irjen-ferdy-sambo-ketua-mpr-saya-terima-kritik-siap-dialog
Ilustrasi. Ketua MPR RI Bambang Soesatyo alias Bamsoet. (Sumber: Muhammad Zulfikar/Antara)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Bambang Soesatyo alias Bamsoet mengaku siap menerima kritik dan berdialog terkait kinerjanya selama ini. Hal tersebut disampaikan Bamsoet usai ia dilaporkan ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) atas dugaan pelanggaran etik.

Sebelumnya, sekelompok orang yang mengatasnamakan DPP Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (PEKAT IB) melaporkan Bamsoet ke MKD terkait kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J.

Bamsoet dituding bersikap tidak netral dan cenderung membela Irjen Ferdy Sambo dalam kasus ini.

"Saya senang. Artinya saya dikoreksi dan mereka peduli kepada saya. Terima kasih sudah menyampaikan kritik, saya terbuka dialog," kata Bamsoet di Jakarta, Rabu (10/8/2022) dikutip Antara.

Baca Juga: Cerita Ketua RT Ikut Geledah Rumah Ferdy Sambo: Heran Tak Ada Foto Istri, Malah Ada Foto Brigadir J

Lebih lanjut, politikus Partai Golkar itu menegaskan bahwa laporan terhadap dirinya merupakan hal biasa di negara demokrasi.

"Kecuali itu sifatnya fitnah dan mencemarkan nama baik saya, maka saya akan mengambil langkah hukum. Tetapi saya belum melihat ini ada unsur fitnah," katanya.


 

Irjen Ferdy Sambo sendiri telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan Brigadir J per Selasa (9/8) kemarin. Brigadir J dibunuh di rumah dinas Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Menurut versi awal kepolisian, Brigadir J disebut tewas akibat baku tembak lawan Bharada Richard Eliezer alias Bharada E. Namun, setelah dilakukan penyidikan lebih lanjut, Kapolri Jenderal Listyo Sigit menyatakan bahwa yang terjadi adalah penembakan.

Pada Selasa (9/8), DPP PEKAT IB membawa sejumlah alat bukti untuk melaporkan Bamsoet yang diduga bersikap tidak netral dalam kasus Irjen Ferdy Sambo. Alat bukti yang dibawa di antaranya salinan berita serta tanggapan dari sejumlah elemen masyarakat.

Baca Juga: Pengacara: Bharada E Diancam Ferdy Sambo, Tutup Mata saat Tembak Brigadir J


 



Sumber : Kompas TV/Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x