Kompas TV nasional peristiwa

Memakai Peci Hitam, Abu Bakar Ba asyir Akui Pancasila: Tidak Mungkin Syirik

Kompas.tv - 3 Agustus 2022, 09:15 WIB
memakai-peci-hitam-abu-bakar-ba-asyir-akui-pancasila-tidak-mungkin-syirik
Abu Bakar Baasyir disebut keluarga sudah mengakui pancasila. (Sumber: KOMPAS/AGUS SUSANTO)
Penulis : Dedik Priyanto | Editor : Iman Firdaus

“Indonesia berdasar Pancasila, mengapa disetujui ulama? Karena dasarnya Tauhid, Ketuhanan Yang Maha Esa,” ujar Abu Bakar Ba'asyir.

 Lantas, ia menjelaskan soal sikap dirinya yang dulu mengganggap Pancasila itu syirik.

“Ini pun pengertian saya terakhir. Dulunya saya (menyatakan), Pancasila itu syirik. Saya begitu dulu,” paparnya.

“Tetapi setelah saya pelajari selanjutnya, tidak mungkin ulama menyetujui dasar negara syirik, itu ndak mungkin,” sambungnya.  Abu Bakar Ba'asyir.

Ia bahkan menyebutkan, para ulama yang menjadikan Pancasila sebagai dasar negara adalah ulama yang ikhlas.

Maka dari itu, kata dia, Pancasila tidak mungkin syirik.

“karena ulama itu niatnya mesti ikhlas,” ungkapnya.

Ba'asyir dipenjara selama 15 tahun dengan remisi 55 bulan. Ia dipenjara karena diduga terlibat aksi terorisme.

Ba'asyir yang sekarang berusia 83 tahun sering disebut sebagai pemimpin spiritual jaringan Jemaah Islamiyah (JI) yang memiliki hubungan dengan Al Qaeda.

 JI dituduh berperan besar dalam bom Bali pada 2002 yang menwaskan lebih dari 200 orang.

Baca Juga: Setelah Bebas, Abu Bakar Ba'asyir Silaturahim Ke Cak Nun, Kyai Gontor dan Tebuireng

 




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x