Penyandang Down Syndrome Mampu Berdaya - Berkas Kompas - Mereka & Kita, Setara (3)

KOMPASTV - Terlahir sebagai penyandang Down Syndrome tak menghalangi Aurel Amadeo mengasah talenta. Ia piawai memainkan sejumlah alat musik perkusi, salah satunya Kendang. Ibunya, Rainy Mawarwati, telah menggali potensi Aurel dalam bidang senin sejak umur tiga tahun dan terbukti mampu mengoptimalkan tumbuh kembang hingga kepercayaan diri anak sulungnya. Ia sering unjuk gigi pentas bersama anak-anak non disabilitas. Dari pentas, Ia pun dapat memiliki penghasilan.

Sementara itu, Namira Zania Siregar, membuktikan seorang perempuan penyandang Down Syndrome mampu tampil cantik, percaya diri, dan bekerja secara profesional. Ia menjadi model catwalk pada gelaran Jakarta Fashion Week tahun 2018 dan 2019, serta menjadi perempuan penyandang Down Syndrome pertama di Indonesia yang menjadi model produk perawatan kulit.

Inklusi dalam bidang kesehatan, pendidikan, dan pekerjaan, menjadi cita-cita Hari Down Syndrome Sedunia tahun 2022. Lantas, bagaimana Indonesia menjawab tantangan ini? Simak jawabannya dalam Berkas Kompas eps Mereka dan Kita, Setara bagian ketiga berikut ini.  #HARIDOWNSYNDROMESEDUNIA