Kompas TV nasional hukum

Terungkap Pengakuan Kolonel Priyanto Penabrak Handi-Salsabila: Pernah Bom Rumah Orang Tanpa Ketahuan

Kompas.tv - 9 Maret 2022, 16:09 WIB
terungkap-pengakuan-kolonel-priyanto-penabrak-handi-salsabila-pernah-bom-rumah-orang-tanpa-ketahuan
Kolonel Inf Priyanto saat dibawa dua anggota penyidik Polisi Militer di Bandara Sam Ratulangi Manado menuju Bandara Soekarno Hatta. (Sumber: Pendam XIII/Merdeka via Tribunnews.com)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Iman Firdaus

Baca Juga: Detik-Detik 3 TNI Buang Jasad Handi-Salsabila ke Sungai, Saksi Sebut Pelaku Sempat Tanya Ambulans

Koptu Ahmad Sholeh dan Kopda Andreas Dwi Atmoko mengaku tak ingin terlibat dalam masalah. Namun, lagi-lagi Kolonel Priyanto menepisnya. 

Untuk meredam penolakan dari anak buahnya, Kolonel Priyanto lalu mengaku kepada Kopda Andreas dan Koptu Sholeh bahwa dirinya pernah mengebom rumah milik seseorang tanpa ketahuan.

"Di jawab terdakwa, 'saya pernah bom satu rumah, dan tidak ketahuan'," kata Kolonel Sus Wirdel Boy.

"Saksi dua berkata, 'izin bapak saya tidak ingin punya masalah',"

"Di jawab, 'Kita tentara, kamu enggak usah cengeng, enggak usah panik'," ujarnya menirukan ucapan Kolonel Priyanto.

Baca Juga: Terungkap, Tubuh Salsabila Ternyata Masuk ke Kolong Mobil Usai Ditabrak 3 Anggota TNI di Nagreg

Setelah dimarahi itulah, baru Koptu Ahmad Sholeh dan Kopda Andreas Dwi Atmoko menurut dan membantu Kolonel Priyanto membuang tubuh Handi dan Salabila ke Sungai Serayu.

Atas perbuatannya itulah, Oditurat Militer Tinggi II Jakarta akhirnya mendakwa Kolonel Inf Priyanto bersalah dalam peristiwa itu.

Dengan demikian, Kolonel Wirdel Boy menyebut bahwa Kolonel Priyanto merupakan dalang pembunuhan kedua remaja tersebut. 

Baca Juga: Warga Soraki 3 Anggota TNI Penabrak Handi dan Salsabila saat Rekonstruksi Tabrak Lari di Nagreg

 




Sumber : Tribunnews.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x