Kompas TV nasional politik

Survei Litbang Kompas: Elektabilitas Andika Perkasa untuk Capres 2024 Lampaui Puan Maharani

Kompas.tv - 23 Februari 2022, 12:07 WIB
survei-litbang-kompas-elektabilitas-andika-perkasa-untuk-capres-2024-lampaui-puan-maharani
Hasil Survei Litbang Kompas 17-30 Januari 2022 (Sumber: tangkapan layar Kompas.id)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV- Hasil Survei Kepemimpinan Nasional Kompas menunjukkan dinamika pada papan tengah tokoh yang berpeluang dipilih menjadi Calon Presiden pada Pemilihan Presiden 2024.

Ada nama Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa yang memperoleh dukungan 2 persen sebagai capres.

Mengutip Kompas.id, hasil survei Litbang Kompas menunjukkan perolehan dukungan terhadap Andika jauh lebih tinggi ketimbang Ketua DPR RI Puan Maharani.

Puan hanya memperoleh 0,6 persen dukungan untuk terpilih menjadi capres di Pilpres 2024 pada survei yang diselenggarakan Litbang Kompas pada 17-30 Januari 2022.

Sementara rekan Puan di PDIP, Ganjar Pranowo berada di posisi ke dua teratas dengan perolehan 20,5 persen dan Tri Rismaharini dengan 2,6 persen. Adapun yang tertinggi Prabowo Subianto dengan 26,5 persen.

Baca Juga: Survei Litbang Kompas Catat 38,8 Persen Suara Tidak Pilih Prabowo, Ganjar, Anies: Peluang Tokoh Lain

Sementara itu Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memperoleh dukungan 1,1 persen.

Posisi Erick sama dengan Menko Polhukam Mahfud MD yang juga memperoleh 1,1 persen dukungan sebagai capres Pilpres 2024.

Sebagai informasi, survei dilakukan lewat wawancara tatap muka terhadap 1.200 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 34 provinsi Indonesia.

Margin of error penelitian adalah +/- 2,8 persen sehingga dapat dikatakan ada perbedaan potensi keterpilihan yang cukup signifikan di antara ketiga tokoh tersebut.

Survei juga menunjukkan bahwa elektabilitas tokoh masih berjalan dinamis, terutama pada persaingan tiga figur teratas.

Sebab, meski survei Kompas mencatat adanya kenaikan elektabilitas bagi Prabowo, Ganjar, dan Anies, tidak satu pun sosok yang mendominasi.

Basis suara Prabowo masih berkutat pada pemilih lama. Hingga kini, belum semua pemilih Prabowo pada Pilpres 2019 kembali mendukung sosok yang sama.

Baca Juga: Survei Litbang Kompas: PDIP Kokoh di Puncak, Demokrat Depak Golkar dari 3 Besar

Sebanyak 54,1 persen pendukung Prabowo pada 2019 masih melabuhkan dukungannya pada sosok lain, seperti Anies, Sandiaga Uno, Ganjar, AHY, dan Ridwan Kamil.

Kemudian Ganjar, masih belum mampu memperluas wilayah basis pendukungnya secara signifikan. Begitu pula dengan Anies, yang masih belum mampu mempercepat kenaikan basis dukungan dibandingkan dengan Prabowo dan Ganjar.

Itu artinya tanda bahwa peluang mendapatkan suara masih terbuka dan belum terkonsentrasi pada satu calon semata. Bukan hanya bagi ketiga tokoh teratas dengan elektabilitas teratas, tetapi juga tokoh-tokoh lain.

Apalagi, ada 38,8 persen suara yang tak memilih Prabowo, Ganjar, dan Anies sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.

Suara dengan persentase tersebut, terdistribusi pada sejumlah sosok seperti Sandiaga, AHY, Basuki Tjahaja Purnama, Tri Rismaharini, Ridwan Kamil, dan Erick Thohir.

Baca Juga: Mahfud MD soal Hasil Survei Kepuasan Publik Pemerintahan Jokowi Dikritik: Tak Masalah

Termasuk, sebagian responden yang belum menentukan sosok pilihannya untuk calon presiden 2024.

Waktu pelaksanaan Pilpres dua tahun lagi, peluang masih terbuka dan kalkulasi politik belum final. Setiap tokoh, masih punya asa untuk mendapat dukungan dalam Pilpres 2024.




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x