Kompas TV nasional peristiwa

KSAD Jenderal Dudung: Bahar Smith dan Rizieq Shihab Enggak Usah Macam-Macam

Kompas.tv - 8 Februari 2022, 11:06 WIB
ksad-jenderal-dudung-bahar-smith-dan-rizieq-shihab-enggak-usah-macam-macam
Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman. (Sumber: ANTARA/HO-Dispenad)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Purwanto

"Saya pernah ngobrol dengan Presiden Jokowi. Selama saya ngobrol bicara dengan beliau, sedikit pun beliau tidak pernah menjelekkan orang lain,” ujar Dudung.

“Itu hebatnya presiden kita. Memaki orang. Membicarakan orang yang jelek-jelek, beliau tidak pernah.”

Jenderal Dudung menilai hati Presiden Jokowi bersih. Karena itu, kata dia, Tuhan kemudian menakdirkan bekas Wali Kota Solo itu sebagai orang nomor satu di Indonesia.

“Hatinya bersih sekali, makanya Tuhan mentakdirkan beliau jadi presiden. Makanya bersih, hati kita harus bersih, pikiran bersih, ucapan bersih," kata Dudung.

Baca Juga: KSAD Jenderal Dudung Beri Tips ke Mahasiswa Jika Ingin Jadi Pemimpin Berhasil: Lupakan Masa Lalu

Berkaca dari kebersihan hati Jokowi, Jenderal Dudung pun mengingatkan kepada orang-orang agar mempunyai hati, ucapan, dan pikiran yang bersih.

Di sisi lain, Dudung juga menyinggung sosok Rizieq Shihab dan Bahar Smith. Ia mengandaikan apabila kepulangan Rizieq dari Arab Saudi kala itu tidak macam-macam setibanya di Indonesia.

"Coba kalau Habib Smith itu enggak usah macam-macam, ngomong macam macam. Rizieq juga pulang dari sana sudah (Arab Saudi) enggak usah macam-macam, ibadah yang baik, berbuat yang baik, enggak usah ngata-ngatain," ujar Dudung.

Jenderal Dudung kemudian menyinggung terkait karma dan balasan atas setiap perlakuan kepada orang lain.

Baca Juga: Bahar Smith Belum jadi Tersangka terkait Kasus Ucapan Jenderal Dudung "Tuhan Bukan Orang Arab"

Dudung menilai, apabila seseorang berbuat baik, maka akan mendapatkan kebaikan. Begitu juga sebaliknya, jika berbuat jelek kepada orang, pasti akan mendapatkan balasan buruk pula.

"Jadi apa yang terjadi pada diri kita itu identik dengan apa yang kita perbuat pada orang lain,” ujar bekas Pangkostrad itu.

“Kalau kita baik, kita akan baik. Kalau kita jelek pada orang, tinggal tunggu saja. Kalau di Bali itu istilahnya karma. Pasti akan ada balasan.”

Baca Juga: Terungkap, 4 Laskar FPI Pengawal Rizieq Shihab Tewas Ditembak 11 Kali di Dalam Mobil dari 2 Arah

 




Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x