Kompas TV nasional berita utama

4.000 Personel Gabungan Jaga Pembukaan PON XX di 3 Ring Pengamanan

Kompas.tv - 30 September 2021, 10:21 WIB
4-000-personel-gabungan-jaga-pembukaan-pon-xx-di-3-ring-pengamanan
Sebanyak 4.000 personel gabungan disiagakan untuk pembukaan PON XX di Stadion Lukas Enembe Jayapura (Sumber: Tangkapan layar YouTube Kompas TV)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Fadhilah

PAPUA, KOMPAS.TV - Sebanyak 4.000 personel gabungan TNI-Polri akan mengamankan pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX pada 2 Oktober 2021 di Stadion Lukas Enembe, Kampung Harapan, Sentani, Jayapura.

Kontributor Kompas TV melaporkan untuk menjaga kelancaran pembukaan PON XX penjagaan akan dibagi menjadi 3 ring.

Pengamanan ring pertama PON XX di Stadion Lukas Enembe akan menjadi tugas dan tanggung jawab Paspampres.

Sementara ring kedua dan ketiga akan dijaga oleh pasukan gabungan TNI-Polri.

Dalam tugasnya, petugas gabungan TNI-Polri yang berjaga untuk PON XX dilengkapi dengan peralatan pengamanan optimal.

Kemudian untuk pembukaan PON XX di tengah situasi pandemi Covid-19, penonton yang hadir disyaratkan sudah menerima vaksinasi minimal dosis pertama.

Baca Juga: Puji Arena Tenis PON Papua, Atlet Samakan dengan Kualitas Lapangan di Luar Negeri: Mirip US Open

Lalu mengacu pada aturan protokol kesehatan dalam situasi pandemi Covid-19, nantinya pembukaan PON XX hanya bisa diikuti oleh 25 persen dari kapasitas di Stadion Lukas Enembe, Kampung Harapan, Sentani, Jayapura.

Itu artinya, hanya ada 10.000 orang yang diizinkan bisa melihat secara langsung pembukaan PON XX.

Selain syarat sudah divaksin, diinformasikan bahwa penonton yang masuk ke Stadion Lukas Enembe juga akan diberi tanda khusus oleh panitia.

Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi warga yang tidak terdaftar hadir dalam pembukaan PON XX.

Seperti diketahui, situasi keamanan di Papua, khususnya di Kiwirok, dalam tiga pekan terakhir tercatat ada kekerasan yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata.

Baca Juga: Sepak Bola PON XX Papua 2021: Tuan Rumah Libas Jawa Barat dengan Skor 5-1

Namun, Polda Papua dan Kodam Cenderawasih memastikan kejadian di Kiwirok tidak akan mengganggu jalannya pelaksanaan PON XX.

Mengingat, lokasi kekerasan yang terjadi di Kiwirok cukup jauh dengan 4 lokasi dilaksanakannya sejumlah pertandingan.

Ditambah lagi, sebanyak 11.000 personel gabungan TNI-Polri berjaga secara optimal di 4 wilayah pertandingan PON XX termasuk obyek-obyek vital yang ada di Papua.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x