Kompas TV nasional peristiwa

Nadiem Makarim Kini Rajin Blusukan, Apakah Setelah Disindir Menteri Elitis?

Kompas.tv - 22 September 2021, 16:22 WIB
nadiem-makarim-kini-rajin-blusukan-apakah-setelah-disindir-menteri-elitis
Menteri Nadirm Makarim menginap di rumah guru di Yogyakarta (Sumber:Kompas.com )
Penulis : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV- Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim  melakukan tinjauan ke Jambi. Bukan sekadar berkunjung tapi juga ikut menginap di rumah penduduk.

Mantan Bos Go-Jek ini memutuskan bermalam bersama orang rimba di dalam hutan. Hal ini dilakukan agar bisa bertukar pikiran mengenai kegiatan belajar-mengajar saat ini.

"Nama saya Nadiem," katanya saat memperkenalkan diri di Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) Bunga Kembang, Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi, Selasa (21/9/2021).

Nadiem menyapa anak-anak Suku Anak Dalam yang ikut hadir dalam acara Konservasi Indonesia Warsi, dan perwakilan pemerintah Kabupaten Sarolangun. 

Sambil memakai kaos "Indonesia Merdeka Belajar", dia mengaku percaya bahwa di Kemendikbudristek pendidikan bentuknya tidak hanya satu, tapi beragam. Karenanya belajar haruslah merdeka. Kata Nadiem, di setiap daerah punya karakteristik yang berbeda.

Sebelumnya, aksi Nadiem menginap di rumah penduduk juga dilakukan saat dia menginap  di rumah guru asal Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). 

Baca Juga: Mendikbud Ristek: Guru Sudah Vaksin Wajib Gelar PTM

Guru sekolah dasar bernama Khoiry Nuria Widyaningrum alias Nuri (36), menerima Nadiem dengan senang hati  bersama keluarganya. Momen kunjungan Nadiem tersebut terjadi pada Senin (13/9/2021). Nadiem beserta timnya tiba di rumah tersebut sekitar pukul 20.30 WIB. 


“Sangat berkesan banget terutama mungkin bapak ibu saya pasti senang banget," ujar Nadiem, Rabu (15/9/2021).


Tak hanya diizinkan menginap, Nadiem juga berkata bahwa dirinya disuguhi makanan.

“Terima kasih Bu Nuri, sudah disiapkan semuanya, saya juga disuguhkan makanan” kata Nadiem.

Aksi menginap di rumah warga ini cukup menarik, karena beberapa hari sebelumnya ramai tudingan ada menteri di kabinet Presiden Jokowi yang bersikap elitis.

Mulanya, datang dari cuitan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, yang menulis sebagian menteri di kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersikap elitis. Sehingga, sejumlah kebijakan yang mereka buat pun jauh dari rakyat.

"Pak Jokowi adalah presiden yang merakyat, peduli kepada rakyat dan kaum alit. Tetapi, sebagian menterinya justeru elitis, sikap dan kebijakannya jauh dan menjauhkan diri dari rakyat. Eman-eman," kata Mu'ti, dikutip Kamis (9/9/2021). Mu'ti tidak menyebut nama, namun sebagian politikus mengaitkannya dengan Nadiem.

Politikus NasDem Effendi Choiry, misalnya, menyebutkan sederet kontroversi Nadiem. Salah satunya perihal petunjuk teknis pengelolaan bantuan operasional sekolah (BOS).

Dia mengingatkan Nadiem agar dalam setiap pengambilan kebijakan terkait pendidikan selalu melibatkan organisasi yang memperjuangkan pendidikan di Indonesia semenjak merdeka.

Baca Juga: Cak Imin Kritik Kebijakan Nadiem Makarim Soal Dana BOS

Sementara Sekjen PPP Arwani Thomafi  mengaitkan hal yang sama. "Pastikan kebijakan menteri sesuai dengan visi-misi presiden. Komitmen kerakyatan Presiden Jokowi harus dapat diterjemahkan melalui kebijakan di level menteri dan aparatur di bawahnya," ujar Arwani.

Arwani kemudian menyinggung dua kebijakan Nadiem Makarim, yang salah satunya membubaran Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP).

"Salah satu contoh adalah kebijakan dari Menteri Nadiem soal penghapusan dana BOS di sekolah di daerah terpencil dan pembubaran BSNP," sebut Arwani.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x