Kompas TV nasional gaya hidup

Meski Tampak Cuek, Kucing Ternyata Mengenali Nama Panggilannya

Kompas.tv - 2 September 2021, 06:56 WIB
meski-tampak-cuek-kucing-ternyata-mengenali-nama-panggilannya
Ilustrasi kucing pelharaan. (Sumber: Jillian Title/Animal Shelter Assistance Program via AP)
Penulis : Aryo Sumbogo | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV - Bagi sebagian orang, kucing bukanlah hewan peliharaan semata karena kehadirannya sudah sering dianggap sebagai kawan hingga keluarga.

Jadi, tak heran jika banyak pemilik kucing memberikan nama atau panggilan istimewa bagi sahabat berbulu mereka itu.

Namun, yang menjadi pertanyaan saat ini, apakah kucing sendiri tahu atau kenal dengan nama yang diberikan sang pemilik?

Untuk menjawab rasa penasaran tersebut, mari cari tahu penjelasan lengkapnya di bawah ini, sebagaimana dilansir dari Pet Place, Rabu (1/9/2021).

Baca Juga: Punya Kucing dan Anjing di Rumah, Jangan Takut Lakukan Steril, Ahli: Hidup Hewan Lebih Sejahtera

Kucing mengenali nama panggilannya

Menurut pakar psikologi veteriner Dr. Atsuko Saito, kucing termasuk hewan yang paham dengan nama panggilannya, meskipun sering terlihat cuek dan suka menyendiri.

Dalam studi yang dipimpin Saito pada 2019, para ahli dari Universitas Sophia Tokyo menemukan fakta bahwa kucing tidak hanya mengenali nama mereka, tetapi juga memberi respons saat mendengarnya.

Hipotesis ini diperoleh Saito bersama timnya setelah mempelajari 78 kucing di Jepang lewat empat eksperimen terpisah.

Tiap eksperimen dilakukan dengan memanggil nama kucing dan merekam respons mereka melalui tanda-tanda pengenalan seperti mengibaskan ekor atau gerakan kepala dan telinga.

Hasilnya, serangkaian tes terpisah tersebut pun mengkonfirmasi bahwa kucing akan merespons nama mereka.

Bahkan, kucing juga akan menanggapi panggilan dari orang asing dengan bereaksi dan mengabaikan nama yang terdengar serupa.

Baca Juga: Jangan Asal, Begini Cara Benar Menyimpan Makanan Basah Kucing

Perbandingan kucing dengan anjing

Studi yang dilakukan Saito dan rekan-rekannya juga menunjukkan bahwa kucing tidak merespons nama panggilan mereka secara antusias seperti halnya anjing.

Hal ini kemudian dapat diterjemahkan sebagai hasil dari pembiakan kucing yang hati-hati selama berabad-abad, berbeda dengan anjing.

Seperti yang diketahui selama ini, dulu anjing diperlihara dan dijinakkan untuk tujuan penting seperti bertani, menggembala, dan keamanan rumah.

Oleh sebab itu, anjing memiliki tingkat kepatuhan yang tinggi karena sifat tersebut merupakan prasyarat penting untuk menjalankan tuga-tugas tersebut.

Lambat laun, secara efektif, anjing memiliki kecenderungan untuk mendengarkan dan menjawab nama mereka hingga tertanam dalam DNA mereka.

Sementara kucing belajar mengasosiasikan nama mereka dengan hadiah atau hukuman, lain dengan reaksi anjing yang kemungkinan berasal dari kecenderungan bawaan untuk responsif.



Sumber : Pet Place


BERITA LAINNYA



Close Ads x