Kompas TV nasional kesehatan

Menyimpulkan Penyakit "Self Diagnose" dari Hanya Membaca di Internet, Ini Bahayanya

Kompas.tv - 30 Agustus 2021, 09:29 WIB
menyimpulkan-penyakit-self-diagnose-dari-hanya-membaca-di-internet-ini-bahayanya
Ilutrasi self diagnose (Sumber: Kompas.tv/Ant)
Penulis : Fransisca Natalia | Editor : Purwanto

Gejala penyakit atau gangguan kesehatan mental yang Anda tebak lewat internet belum tentu benar. Bisa saja Anda yakin sedang mengalami anxiety disorder, tetapi sebenarnya Anda mengalami depresi mayor. Bisa jadi pula kebalikannya atau bahkan bukan keduanya.

Saat Anda melakukan self-diagnose, Anda jadi tidak tahu sebenarnya penyakit atau gangguan kesehatan mental apa yang sedang dialami. Anda hanya menduga-duga hal yang belum tentu kebenarannya. Hal ini merupakan masalah karena dengan begitu Anda jadi tidak bisa mendapatkan penanganan yang tepat.

3. Dapat memperparah kondisi kesehatan mental

Salah satu risiko dari melakukan self diagnose adalah dapat memperparah kondisi kesehatan mental. Ini bisa terjadi karena terlalu panik dan stres, tidak mengobati masalah kesehatan mental yang sedang dialami, atau bahkan mendapatkan pengobatan yang salah.

Melihat, setiap masalah kesehatan mental memiliki penanganan tersendiri. Ada yang bisa diatasi dengan terapi, ada pula yang membutuhkan obat-obatan tertentu.

4.  Menyangkal masalah kesehatan mental yang sedang dialami

Biasanya, seseorang akan menyimpulkan hal terburuk saat melakukan self diagnose, tetapi hal sebaliknua juga berlaku. Tak jarang ada orang yang memilih untuk menyangkal gangguan kesehatan mental yang sedang dialami.

Mereka umumnya merasa masalah kesehatan mental yang ia alami tidak terlalu parah. Padahal penyangkalan tidak akan menyelesaikan masalah. Sebab, bisa jadi masalah kesehatan mental yang dimiliki membutuhkan penanganan segera agar tidak semakin parah.

5. Terlalu sering self diagnose akan membuat enggan berkonsultasi dengan pakar

Jika terlalu sering dilakukan, self diagnose bisa memunculkan masalah kepercayaan kepada psikolog dan psikiater. Hal ini dapat terjadi karena sudah terlalu percaya diagnosis yang kamu dapat dari internet. Dampak negatifnya, Anda jadi cenderung mempercayai internet, bukan para ahli.

Baca Juga: Didiagnosis Autoimun, Sudah Setahun Cita Citata Jalani Terapi

 



Sumber : Kompas TV/Antara


BERITA LAINNYA



Close Ads x