Jelang Detik-Detik Kemerdekaan, Pemerintah Ajak Masyarakat Ambil Sikap Sempurna Pukul 10.17 WIB

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah mengajak masyarakat untuk ambil sikap sempurna dan berdiri tegak untuk menghormari Peringatan Detik-detik Kemerdekaan HUT ke-76 RI.

Melalui tayangan video, Menteri Sekretaris Negara Pratikno meminta masyarakat untuk menghentikan kegiatan selama 3 menit, tepat pada pukul 10.17 WIB hari ini, Selasa (17/8/2021).

"Hentikan semua kegiatan dan aktivitas Saudara selama tiga menit saja pada tanggal 17 Agustus (2021) pukul 10 lewat 17 menit Waktu Indonesia Bagian Barat," kata Pratikno.

"Ambil sikap sempurna, berdiri tegak, untuk menghormati Peringatan Detik-Detik Proklamasi," sambungnya.

Lebih lanjut, Pratikno menjelaskan sikap tersebut bisa dilakukan untuk menghormati peringatan HUT ke-76 RI, terlebih saat ini Indonesia masih belum bebas dari pandemi Covid-19.

Baca Juga: Tim Indonesia Tangguh Kibarkan Sang Merah Putih di Istana Merdeka

Perlu diketahui, upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia akan digelar secara terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat di istana negara.

Bahkan, upacara secara terbatas juga dilakukan di hampir seluruh wilayah Indonesia, karena Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang masih berlangsung.

Oleh karena itu, Patikno yang juga Ketua Panitia Negara Perayaan Hari-hari Nasional dan Penerimaan Kepala Negara/Pemerintah Asing/Pimpinan Organisasi Internasional, mengajak masyarakat untuk dapat mengambil sikap sempurna pada saat peringatan detik-detik proklamasi.

Menurutnya dengan begitu menunjukkan keterlibatan aktif masyarakat dalam HUT ke-76 RI.

Dalam video yang diterima Kompas TV, imbauan untuk mengambil sikap sempurna dan berdiri tegak saat Peringatan Detik-detik Proklamasi juga disampaikan oleh para atlet Indonesia yang berlaga di Olimpiade Tokyo 2020.

Ajakan itu disampaikan mulai dari pasangan ganda putri bulu tangkis peraih medali emas Olimpiade Tokyo, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu, kemudian peraih medali perak Eko Yuli Irawan (angkat besi kelas 61 kilogram putra).

Baca Juga: Mengenal Tiga Sosok Pengibar Bendera Usai Pembacaan Teks Proklamasi 1945

Tidak ketinggalan, tiga atlet peraih medali perunggu masing-masing Windy Cantika Aisah (angkat besi 49 kilogram putri), Rahmat Erwin Abdullah (angkat besi 73 kilogram putra), serta Anthony Sinisuka Ginting (bulu tangkis tunggal putra).

"Ayo ambil sikap sempurna, berdiri tegak pada Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Hari Ulang Tahun ke-76 Republik Indonesia, saat lagu Indonesia Raya berkumandang. Indonesia tangguh, Indonesia tumbuh," seru para atlet.

Sama seperti tahun lalu, Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada tahun ini pun hanya akan dihadiri oleh undangan secara terbatas.

Hal tersebut tetap dipilih pemerintah sebagai wujud mengutamakan kesehatan dan keselamatan masyarakat karena pandemi Covid-19 yang masih melanda.

Pembatasan tidak hanya akan dilakukan dalam peringatan HUT ke-76 RI, melainkan juga dalam Sidang tahunan MPR RI tahun 2021 yang digelar Senin (16/8/2021).

Dalam rapat Gabungan (Ragab) Pimpinan MPR dengan Pimpinan Fraksi dan Kelompok DPD tersebut pelaksanaan Sidang Tahunan peserta yang hadir secara fisik dalam dibatasi hanya sebanyak 60 orang.