Kompas TV nasional politik

Komisi I DPR Gelar Fit and Proper Test 33 Calon Dubes RI pada 12 hingga 14 Juli

Kompas.tv - 7 Juli 2021, 08:44 WIB
komisi-i-dpr-gelar-fit-and-proper-test-33-calon-dubes-ri-pada-12-hingga-14-juli
Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Meutya Hafid (Sumber: Tribunnews)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS TV - Komisi I DPR RI akan menggelar fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan 33 calon duta besar (Dubes) RI pada Senin (12/7/2021) hingga Rabu (14/7/2021). Nantinya, agenda tersebut demi mematuhi protokol kesehatan akan dibagi ke dalam enam sesi. 

"Komisi 1 memutuskan melaksanakan Fit and Proper test pada masa sidang ini, yaitu 12-14 Juli dengan penyesuaian kehadiran jumlah anggota, waktu bicara, layout peserta rapat. Ada 33 calon dubes yang dibagi ke dalam 6 sesi rapat di antaranya untuk AS, Australia, Korea Selatan, Arab Saudi, India," tulis Ketua Komisi I Meutya Hafid dalam akun Twitter @meutya_hafid, Rabu (7/7/2021). 

Baca Juga: Presiden Jokowi Geser Jubir Fadjroel Rachman Jadi Dubes di Khazakstan

Politikus Partai Golkar itu menyebut, hal  itu mengingat pentingnya mengisi kekosongan perwakilan di masa pandemi untuk efektivitas diplomasi luar negeri, maka pihaknya memutuskan untuk menggelar agenda tersebut pekan depan. 

"Mengingat pentingnya untuk mengisi kekosongan perwakilan di masa pandemi untuk efektivitas diplomasi luar negeri," ujarnya. 

Selain itu, berdasarkan informasi dari Kementerian Luar Negeri bahwa seluruh calon dubes sudah siap memaparkan visi dan misinya di depan para anggota legislatif.

"Berdasar komunikasi dengan mitra kami, Kementrian Luar Negeri yang menyampaikan bahwa seluruh 33 calon duta besar telah siap dan yang dari mancanegara sudah berada di Jakarta dan karantina," kata dia.

Baca Juga: Dubes Tantowi Ungkap 3 Cara Selandia Baru Berhasil Kendalikan Covid-19

Dikutip dari Kompas.com, sebelumnya telah beredar dokumen berisi daftar 33 calon duta besar yang diajukan oleh Presiden Joko Widodo kepada DPR. 

Berikut daftar 33 nama calon duta besar RI yang tercantum dalam dokumen yang tersebar tersebut: 

1. Ade Padmo Sarwono Untuk Kerajaan Yordania Hashimiah merangkap Palestina, berkedudukan di Amman 

2. Bebeb A.K. Djundjunan untuk Republik Yunani, berkedudukan di Athena 

3. Tatang B.U. Razak untuk Republik Kolombia merangkap Antigua dan Barbuda, Barbados dan Federasi Saint Kitts dan Nevis, berkedudukan di Bogota 

4. Pribadi Sutiono untuk Republik Slowakia, berkedudukan di Bratislava 

5. Siswo Pramono untuk Australia merangkap Republik Vanuatu, berkedudukan di Canberra 

6. Triyogo Jatmiko untuk Republik Persatuan Tanzania, merangkap Republik Burundi dan Republik Rwanda, berkedudukan di Dar Es Salaam 

7. Heru Subolo untuk Republik Rakyat Bangladesh merangkap Republik Demokratik Federal Nepal, berkedudukan di Dhaka 

8. Okto Dorinus Manik untuk Republik Demokratik Timor-Leste, berkedudukan di Dili 

9. Mayjen TNI Gina Yoginda untuk Republik Islam Afghanistan, berkedudukan di Kabul 

10. Sunarko untuk Republik Sudan, berkedudukan di Khartoum 11. Dewi Tobing untuk Sri Lanka merangkap Republik Maladewa, berkedudukan di Kolombo 

12. Lena Maryana Mukti untuk Kuwait, berkedudukan di Kuwait City 

13. Ghafur Akbar Dharmaputra untuk Ukraina merangkap Republik Armenia, dan Georgia, berkedudukan di Kyiv  

14. Rudy Alfonso untuk Republik Portugal, berkedudukan di Lisabon 

15. Muhammad Najib untuk Kerajaan Spanyol merangkap United Nations World Tourism Organization (UNWTO) berkedudukan di Madrid 

16. Ardi Hermawan untuk Kerajaan Bahrain, berkedudukan di Manama 

17. Agus Widjojo untuk Republik Filipina merangkap Republik Kepulauan Marshall Islands dan Republik Palau, berkedudukan di Manila 

18. Ina Hagniningtyas Krisnamurthi untuk Republik India merangkap Kerajaan Bhutan, berkedudukan di New Delhi 

19. Fadjroel Rachman untuk Kazakhstan merangkap Republik Tajikistan, berkedudukan di Nur-Sultan 

20. Daniel TS Simanjuntak untuk Kanada merangkap International Civil Aviation Organization (ICAO), berkedudukan di Ottawa 

21. Mohamad Oemar untuk Prancis merangkap Kepangeranan Andorra, Kepangeranan Monako, dan United Nations Education, Scientific and Cultural Organization (UNESCO), berkedudukan di Paris 

22. Abdul Aziz untuk Kerajaan Arab Saudi merangkap Organization of Islamic Cooperation (OIC), berkedudukan di Riyadh 

23. Muhammad Prakosa untuk Italia merangkap Republik Malta, Republik Siprus, Republik San Marino, Food and Agriculture Organization (FAO), International Fund and Agricultural Development (IFAD), World Food Programme (WFP), dan International Institute for the Unification of Private Law (UNIDROIT), dan berkedudukan di Roma 

24. Gandi Sulistiyanto Soeherman untuk Republik Korea, berkedudukan di Seoul 

25. Zuhairi Misrawi untuk Republik Tunisia, berkedudukan di Tunis 

26. Anita Lidya Luhulima untuk Republik Polandia, berkedudukan di Warsawa 

27. Rosan Perkasa Roeslani untuk Amerika Serikat, berkedudukan di Washington D.C. 

28. Fientje Suebu untuk Selandia Baru merangkap Samoa, Kerajaan Tonga, dan Kepulauan Cook dan Niue, berkedudukan di Wellington 

29. Damos Dumoli Agusman untuk Republik Austria merangkap Republik Slovenia, United Nations Office at Vienna (UNOV) yang terdiri dari United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC), United Nations Commission on International Trade Law (UNCITRAL), United Nations Office for Outer Space Affairs (UNOOSA), United Nations Industrial Development Organization (UNIDO), International Atomic Energy Agency (IAEA), Preparatory Commission for the Comprehensive Nuclear-TestBan Treaty Organization (CTBTO), OPEC Fund for International Development (OFID) dan International Anti-Corruption Academy (IACA), berkedudukan di Wina 

30. Suwartini Wirta untuk Republik Kroasia, berkedudukan di Zagreb 

31. Derry M.I. Amman untuk Perutusan Tetap Republik Indonesia untuk Association of Southeast Asian Nation (ASEAN), berkedudukan di Jakarta 

32. Arrmanatha Nasir untuk Perserikatan Bangsa Bangsa dan Organisasi-organisasi Internasional Lainnya, berkedudukan di New York 

Baca Juga: Dubes Indonesia di Sofia Napak Tilas ke kota Montana untuk Mengenang Perjalanan Jokowi ke Bulgaria

33. Febrian A. Ruddyard untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, World Trade Organization (WTO), dan Organisasi-organisasi Internasional Lainnya di Jenewa, berkedudukan di Jenewa
 



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x